Al-Qur'an Sebagai Penyembuh
✍πΌ *NOTULENSI KAJIAN ONLINE*πΏ
*GROUP TELAGA SURGA*
π : Rabu, 27 Juni 2018
⏰ : 19.30 wib sd selesai
π *"AL-QUR'AN SEBAGAI PENYEMBUH"*
π§π» *Ustadzah Nimas*
π
*Ψ¨ΩΩΩΨ³Ω Ψ§ΩΩّΩ Ψ§ΩΨ±ّΨΩ Ω Ψ§ΩΨ±ّΨΩΩ *
Al-Quran Sebagal terapi kehidupan
Sebelum kita melangkah lebih jauh baik nya kita pelajari dulu siapa diri kita
1. Siapa manusia. pertama?π Adam As
2‘ siapa yang menjadikan Adam? π Allah SWT
3‘ Dalam rangka tujuan apa. manusia diciptakan? π Beribadah kpd Alloh
4. Apakah maksudnya. beribadah kpd Allah? π Ngawulo. mengabdi kpd Allah Mempersembahkan dirinya dan semua yang ada Pada dirinya untuk Allah melalui dua cara, yaitu cara-cara khusus dan secara umum dg seluruh gerak kahidupannya hingga akhir masa hidupnya.
5. Selain beribadah kepada Allah SWT Apakah ada tugas khusus manusia diciptakan Allah SWT ?
π Ada. Yaitu sebagai KhalifatuLLaah fil ardhi. Wakil Allah di muka bumi.
6. Apakah maksudnya khalifatuLLaah fil ardhi ltu?
π Sebagal wakil resmi Yang ditunjuk oleh Allah SWT untuk mangatur. mangelola sumber daya makhluk Allah lainnya, menata dengan peraluran di segala bidang dengan baik sehingga terwujud kehidupan yang selaras dan seimbang dengan seluruh gerak alam semesta. Sehingga terwujud kedamaian, keamanan dan kesejahtaraan di alam semesta.
7. Apakah berarti setiap manusla bisa menjadl khalifah Allah?
π Siapapun manusianya sejak awal dia adalah khalifah Allah SWT. Hanya saja ada yang amanah dan ada yang kurang amanah.
8. Siapakah itu yang amanah?
Mereka ya menjalankan tugas sebagai Khalifah Allah SWT dengan :
a. Tetap memposisikan dirinya sebagai Abdi (hamba) Allah SWT,
b. Menjalankan tugas Kekhalifahan ltu sesuai dengan tata cara yang diperkenankan secara resmi oleh Allah SWT, sesual dengan yang Allah SWT kehendaki dan diridhoiNya. Dan itulah cara hidup yang disebut dengan ISLAM.
Apa itu lSLAM :
Cara hidup yg secara resmi Allah tetapkan sesuai dengan tujuan penciptaan sebagai hamba Allah SWT (mengabdi, rnenyembah kepada Allah SWT) dan sebagai Khalifah (yang amanah).
'“ Mereka yang ber-lslam itu disebut dengan MUSLIM."
Hamba Allah SWT (mengabdi, menyembah kepada Allah SWT) dan sebagai Khalifah yang amanah π Mereka yang berislam di sebut dengan muslim.
B. Sejarah Manusia di bumi
1. Tempat tinggal π Di Jannah (surga) yang penuh kenikmatan, dengan satu UJIAN (jangan dekati satu pohon di antara pohon-pohon yang lain).
2. Apakah Adam berhasil lulus dengan ujian Allah? π TIDAK
3. Mengapa? Karena jawaban nya salah yaitu TERGODA dan TERTIPU sehingga melanggar larangan Allah SWT
4. Mengapa TERGODA?
a). Ada yang terus menerus menggoda / mengganggu.
b). Tidak ada tekad kuat Untuk mematuhi arahan Allah terkait peringatan tentang adanya musuh. (QS Thoha. Ayat 115)
5. MUSUH? Siapakah Musuh manusia itu? Dan Mengapa dia memusuhi?
π IBLIS. Karena Sombong dan Denki.
c. MENGENAL MUSUH
1. Mengapa parlu mengenali musuh? supaya jangan terjebak, tertipu dan terjerumus dalam kesalahan yang nantinya mengalami kerugian dan kesengsaraan.
2. Tujuan Musuh dan Sasarannya π Menjadikan Hamba Allah melakukan kesalahan (membuat dosa.)
Sehingga menggagalkan fungsi sebagai hamba Allah SWT untuk beribadah (JIN Dan MANUSIA). Khusunya Menggagalkan penciptaan manusia sebagai Khalifah yang amanah.
3. Pimpinan. anggota, Organisasi. Strategi-Metode-Teknik. Program program.
d. AKIBAT DARI KESALAHAN (PERBUATAN DOSA)
e. Visualisasi Konsep Hidup.
Ketika seorang mengalami kegalauan, baik jiwa atau
jasadnya maka hal pertama yang terbayang dibenaknya
adalah rumah sakit – biaya – mengeluh – makin sakit.
Sebagai seorang muslim, apalagi kita sedang belajar
menjadi mukmin yang muhsin maka sebenarnya ‘tidak harus
segalau itu’. Kita memiliki solusi yang indah, jelas dan
meyakinkan. Mari kita telusuri.
Selayaknya, ketika seseorang mukmin terkena musibah
maka yang pertama kali ada dibenaknya adalah pertanyaan
tentang ‘kesalahan apa’ yang telah ia lakukan dihari kemarin dan masalalunya.
Karena setiap jejak-jejak yang pernah
kita lewati itu laksana titik yang sambung-menyambung, membentuk satu lukisan di kanvas kehidupan kita.
Sebagaimana firmanNya dalam Al-Qur’an ; “Setiap musibah itu disebabkan oleh perbuatan tangannmu sendiri”. Maka kunci mati dalam hati, bahwasannya ada yang salah dimasalalu kita. Bukan orang lain, jadi, stop upaya menyalahkan orang terdekat apalagi menyalahkan lingkungan padahal kita bagian dari
lingkungan itu sendiri.
Jadi langkah awal adalah menganalisa dan memisahkan, apakah yang kita alami ini adalah sakit jiwa atau jasad?
1. Sakit kepala sebelah atau migrain, sakit lambung,
jantung, paru, patah tulang adalah penyakit pada jasad.
2. Sakit hati, sihir, jomblo menahun itu adalah sakit pada ruhani.
3. Bagaimana kalau sesak nafas karena sakit hati?
Ada beberapa typical penyakit yang muncul pada jasad [fisik] yang sebenarnya disebabkan oleh hal yang bersifat ruhani (psikis atau spiritual). Banyak juga fakta tidak terbantahkan, penyakit fisik yang disebabkan oleh sihir. Bagaimana cara membedakannya?
Jawabannya sederhana sekali, sangat-sangat sederhana. “Ketika anda menemukan penyakit yang ‘dokter’ medis
mengatakan tidak ada obatnya, maka pastikan obatnya adalah Al-Qur’an”.
Namun sebelum mengambil obat, pastikan
kita menguji-cobakan terlebih dahulu agar yakin dan tidak salah obat.
Lakukan simulasi!
Scanning bisa dilakukan dengan beberapa hal. bisa dengan melihat 50 ciri gangguan jin, melihat sejarah hitam kita
dimasa jahil dan atau dibacakan Al-Qur’an.
Setelah kita yakin bahwa dalam diri kita ada gangguan yang tidak
wajar, maka langkah selanjutnya adalah teraphy Al-Qur’an secara
bertahap hingga rahmat Allah SWT turun dalam bentuk perubahan
menyeluruh dan kesembuhan yang kita impikan. Subhanallah...
bukankah banyak dari mereka yang telah sembuh?
Jangan bahagia dulu, hidup ini tidak akan pernah mudah. Semua ada
proses, dan Allah memperhatikan setiap proses perubahan kita.
Teraphy Al-Qur’an kadang berhasil kadang tidak,
karena ia sifatnya suara yang tentunya banyak
penghalang. Syaitan itu sendiri mengendalikan
manusia dalam bentuk bisikan (suara). Maka disini kita
butuh bantuan dari herbal-herbal yang sunnah dan
penuh berkah, karena ia tidak bisa ditolak tubuh. Fase
ini disebut dengan selfHealing atau Ruqyah Mandiri,
disini seluruh jiwa ditantang untuk membuktikan
keistiqomahannya dalam perjuangannya untuk bangkit dari lembah kesedihan.
Bagaiamana kalau tidak sembuh juga?
Bagaimana jika kesembuhan itu tidak kunjung tiba?
Haruskah kembali kelembah jahiliyyah lagi?
“Sesungguhnya orang-orang yang berkata Allah
adalah Rabb kami, dan mereka istiqomah didalamnya
maka malaikat turun memberi kabar gembira tentang
syurga yang dijanjikan!” (QS. Al-Fushilat : 30)
DALIL AL QUR’AN DAN SUNNAH.
A. Dalil Al Qur’an
“Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit penyakit dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman”.
(QS. Yunus : 57)
Dalil Hadits
B SUNNAH FI’ILIYAH
Aisyah ra berkata: “Rasulullah SAW, apabila ada
orang sakit diantara kami, beliau menyentuhnya
dengan tangan kanannya, kemudian beliau berkata:
Artinya: “Ya Allah, hilangkan penyakit ini, wahai penguasa seluruh manusia, sembuhkanlah! Engkaulah yang
menyembuhkan, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, sembuhkanlah dengan kesembuhan
sempurna tanpa meninggalkan rasa sakit”.
RUQYAH MANDIRI
Ruqyah Mandiri pada dasarnya bisa dilakukan
semua mukminin, ruqyah itu mudah bahkan tidak
harus keluar rumah. Ruqyah mandiri secara
umum bisa dilakukan dengan memperbanyak
sunnah, semakin banyak sunnah semakin banyak
‘benteng ghaib’ yang kita miliki dari serangan
mereka.
Namun, sunnah dimaksud adalah ibadah-ibadah sunnah yang dilakukan setelah kita menunaikan ibadah wajib
yang disandarkan pada aqidah yang bersih dan lurus.
Perhatikan hal-hal berikut :
1. Aqidah, adalah hal yang harus pertama kali dibersihkan untuk kembali memunculkan kekuatan hati (Restorasi
Kekuatan Hati).
2. Syariah, melakukan berbagai ketaatan yang diwajibkan syariat sebagai perwujudan atau ‘Manifestasi Energi Iman’
yang sudah menyala di qalbunya.
3. Ritual Sunnah, di perbanyak sunnah-sunnah yang bisa dilakukan sebagai ‘Refill, Recharge, SelfDefence’
jiwa kita dari berabagai marabahaya.
π *Tanya Jawab :*
1⃣ mb prima.
Bagaimana dengan mengobati orang lain? Ritual sunnah apa yg bisa kita lakukan, semisal utk ibu kita yg tergeletak di rumah sakit?
✍ jawaban :
Acap kali kondisi darurat terjadi pada keluarga kita.
Terhadap kondisi demikian, sambil menunggu peruqyah datang, kita bisa melakukan tindakan *pertolongan pertama ruqyah syar'iyah*, yakni dengan mengamalkan sebagaimana yang Malaikat Jibril _'alaihi salam_ lakukan terhadap Rasulullah _Shallallahu’alaihi Wasallam_ ketika beliau sakit, dengan menggunakan air yang dibacakan doa sbb :
Ψ¨Ψ³Ω Ψ§ΩΩΩ Ψ£Ψ±ΩΩΩ، Ω Ω ΩΩ Ψ΄ΩΨ‘ ΩΨ€Ψ°ΩΩ، Ω Ω Ψ΄Ψ± ΩΩ ΩΩΨ³ Ψ£Ω ΨΉΩΩ ΨΨ§Ψ³Ψ― Ψ§ΩΩΩ ΩΨ΄ΩΩΩ، Ψ¨Ψ³Ω Ψ§ΩΩΩ Ψ£Ψ±ΩΩΩ
*Bismillaah urqiika min kulli syai’in yu’dziika wa min syarri kulli nafsin aw ‘ainin hasidin allaahu yasyfiika bismillaahi urqiika*
_“Dengan nama Allah aku meruqyahmu, dari segala sesuatu yang mengganggumu, dan dari keburukan penyakit ‘ain yang timbul dari pandangan mata orang yang dengki, semoga Allah menyembuhkanmu, Dengan nama Allah aku meruqyahmu.”_
(HR. Muslim dr Abu Sa'id. IV/1718).
Air tersebut lantas diminumkan sebagian. sebagian lagi diusap-usapkan di bagian pusat rasa sakit pada pasien. Semoga cukup membantu.
Selanjutnya bacakan terus Al-Qur'an dan panggil Peruqyah.
2⃣Maey
π♀assalamu'alaikum Ustadzah ....
May,
Izin bertanya....
gimana caranya ngilangin trauma, karena dulu pernah di khianati.... jadi rasanya sampe sekarang pun... ketika ada yg mau ngajak serius.... masih trauma...... gmn cara mengobati rasa trauma itu..... memang sih gk semua lelaki itu sama.... tp setiap ada yg mau Deket kok... malah aku menjauh...
✍ jawaban :
Trauma berkepanjangan itu sesungguhnya bisikan syaitan yg pada akhirnya nanti ujung-ujungnya adalah putus asa pada rahmatNya dan itu menjerumuskan kita pada api neraka.
Untuk itu perbanyak baca Al-Qur'an terutama AlBaqarah, perbanyak sahabat yang sholih, dan perintah perintah sunnah
Namun jgn lupa untuk Ruqyah ya sahabat.
3⃣ Antik
Bagaimana cara membedakan ruqyah syari dan bukan. Krn terkadang ada orang pintar penampilan "kyai" tapi menggunakan jin dalam pengobatannnya?
✍ Jawaban :
Bener sekali sekarang para dukun itu sudah bermetamorfosis menjadi kyai. ustad, paranormal, dll yg sebenarnya artinya sama dukun.
Untuk membedakan itu di antaranya yg syariyah adalah yg menggunakan ayat suci Al-Qur'an dan sunnah serta herbal, di bacakan keras di depan pasien.
Sedang syirik biasanya memakai mahar, jimat, memindah kan penyakit, menggunakan barang yg yg pernah d pakai dll.
4⃣ Zeni
Bagaimana jika pengobatan menggunakan media seperti telur, dan menggunakan tulisan arab yg dimasukkan air untuk diminum?
✍ jawaban :
Itu termasuk syirik jg
Yg harus di pahami adalah sekalipun itu menggunakan Al-Qur'an tp d gunakan untuk jimat atau di yakini sebagai pembawa keberuntungan ato sejenisnya maka itu di anggap jimat dan itu syirik.
5⃣ Key
Assalamualaikum bunim
Gmn terapinya buat ngilangin futur yg berlebih...
Trs terapi menghilangkan was" dan paranoid terhadap sesuatu hal gimana...
✍ jawaban :
Menghilangkan futur maka perbanyak baca Al-Qur'an...
Dan juga syahadat...
Was was dan paranoid ini kalau dalam penyakit medis itu kanker stadium tiga demikian jg dalam dunia ruqyah karena itu artinya jiwa kita sudah dalam penguasaan jin
Dalam kasus ini biasanya tidak bisa langsung terdeteksi bila d ruqyah bisa 3-5 x baru terdeteksi namun bila di biarkan bisa bahaya jg.
6⃣ indah
Ktnya orang yang dicintai Allah akan mendapatkan ujian dr Allah...nah bagaimana membedakan kalo masalah yg menimpa kita itu ujian atw musibah terkait dr penyataan diatas kalo musibah yang kita alami adalah dosa kita dimasa lalu...
✍π»Jawaban
Karena itu ketika kita mengalami musibah apapun itu kita lihat masa lalu adakah kesalahan yg pernah kita lakukan baru kita bisa menentukan apakah itu ujian atau memang hukuman.
7⃣Manda
Assalamualaikum ustadzah, sebelumnya jazakillahukhair atas paparan materinya, Ana mau bertanya, apakah setiap kali kita sakit itu berarti Allah gugurkan dosa kita? Lalu mana lebih baik kita meminta kuat untuk menjalani penyakit itu kpd Allah, atau kita meminta Allah menyembuhkannya? Sekian ustadzah,Mohon jawabannya
✍π»Jawaban
Insya'alloh memang begitu adanya kecuali dosa syirik
Kalau kita belajar dari nabi ayub yg telah sakit sekian lama dan tidak meminta kesembuhan kepada Allah karena rasa malunya kepada Allah karena lbh banyak nikmatnya jadi sebaiknya kita minta d kuatkan untuk menerima semua ujian ini.
8⃣ Atin
Ijin bertanya Bun
Alhamdulillah dapat materi yang menarik. Maturnuwun sanget.
Apakah semua sakit yg kita alami karena kesalahan kita, terutama sakit fisik?
Apakah sakit fisik juga bisa diterapi dengan alquran?
Maturnuwun
✍π» Jawaban
Kalau sakit iya karena kesalahan kita
Sakit fisik juga bisa d terapi al quran selama kita bisa menghilangkan penyakit hati dan berpikir positif.
π *Closing Statement :*
Yang patut kita pahami bahwa tugas kita sebagai hamba adalah beribadah
Jadikan semua yg kita kerjakan sebagai ibadah, ketika sakit jangan pernah menyalahkan orang lain atau lingkungan karena sesungguhnya kita bagian dr lingkungan.
Tetaplah bersyukur apa pun yg kita hadapi karena sesungguhnya kita punya Allah.
πΈπΉ
〰〰〰〰〰〰π¦
π€ : Sholcan *Nidar*
✍πΌ : Sholcan *Arni*
πΉ
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
WAG : Telaga Surga
FB : Telaga Surga
IG : Telaga_Surga
Youtube : Telaga Surga
Blog : http://telagasurga17.blogspot.co.id/
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
ππ
*GROUP TELAGA SURGA*
π : Rabu, 27 Juni 2018
⏰ : 19.30 wib sd selesai
π *"AL-QUR'AN SEBAGAI PENYEMBUH"*
π§π» *Ustadzah Nimas*
π
*Ψ¨ΩΩΩΨ³Ω Ψ§ΩΩّΩ Ψ§ΩΨ±ّΨΩ Ω Ψ§ΩΨ±ّΨΩΩ *
Al-Quran Sebagal terapi kehidupan
Sebelum kita melangkah lebih jauh baik nya kita pelajari dulu siapa diri kita
1. Siapa manusia. pertama?π Adam As
2‘ siapa yang menjadikan Adam? π Allah SWT
3‘ Dalam rangka tujuan apa. manusia diciptakan? π Beribadah kpd Alloh
4. Apakah maksudnya. beribadah kpd Allah? π Ngawulo. mengabdi kpd Allah Mempersembahkan dirinya dan semua yang ada Pada dirinya untuk Allah melalui dua cara, yaitu cara-cara khusus dan secara umum dg seluruh gerak kahidupannya hingga akhir masa hidupnya.
5. Selain beribadah kepada Allah SWT Apakah ada tugas khusus manusia diciptakan Allah SWT ?
π Ada. Yaitu sebagai KhalifatuLLaah fil ardhi. Wakil Allah di muka bumi.
6. Apakah maksudnya khalifatuLLaah fil ardhi ltu?
π Sebagal wakil resmi Yang ditunjuk oleh Allah SWT untuk mangatur. mangelola sumber daya makhluk Allah lainnya, menata dengan peraluran di segala bidang dengan baik sehingga terwujud kehidupan yang selaras dan seimbang dengan seluruh gerak alam semesta. Sehingga terwujud kedamaian, keamanan dan kesejahtaraan di alam semesta.
7. Apakah berarti setiap manusla bisa menjadl khalifah Allah?
π Siapapun manusianya sejak awal dia adalah khalifah Allah SWT. Hanya saja ada yang amanah dan ada yang kurang amanah.
8. Siapakah itu yang amanah?
Mereka ya menjalankan tugas sebagai Khalifah Allah SWT dengan :
a. Tetap memposisikan dirinya sebagai Abdi (hamba) Allah SWT,
b. Menjalankan tugas Kekhalifahan ltu sesuai dengan tata cara yang diperkenankan secara resmi oleh Allah SWT, sesual dengan yang Allah SWT kehendaki dan diridhoiNya. Dan itulah cara hidup yang disebut dengan ISLAM.
Apa itu lSLAM :
Cara hidup yg secara resmi Allah tetapkan sesuai dengan tujuan penciptaan sebagai hamba Allah SWT (mengabdi, rnenyembah kepada Allah SWT) dan sebagai Khalifah (yang amanah).
'“ Mereka yang ber-lslam itu disebut dengan MUSLIM."
Hamba Allah SWT (mengabdi, menyembah kepada Allah SWT) dan sebagai Khalifah yang amanah π Mereka yang berislam di sebut dengan muslim.
B. Sejarah Manusia di bumi
1. Tempat tinggal π Di Jannah (surga) yang penuh kenikmatan, dengan satu UJIAN (jangan dekati satu pohon di antara pohon-pohon yang lain).
2. Apakah Adam berhasil lulus dengan ujian Allah? π TIDAK
3. Mengapa? Karena jawaban nya salah yaitu TERGODA dan TERTIPU sehingga melanggar larangan Allah SWT
4. Mengapa TERGODA?
a). Ada yang terus menerus menggoda / mengganggu.
b). Tidak ada tekad kuat Untuk mematuhi arahan Allah terkait peringatan tentang adanya musuh. (QS Thoha. Ayat 115)
5. MUSUH? Siapakah Musuh manusia itu? Dan Mengapa dia memusuhi?
π IBLIS. Karena Sombong dan Denki.
c. MENGENAL MUSUH
1. Mengapa parlu mengenali musuh? supaya jangan terjebak, tertipu dan terjerumus dalam kesalahan yang nantinya mengalami kerugian dan kesengsaraan.
2. Tujuan Musuh dan Sasarannya π Menjadikan Hamba Allah melakukan kesalahan (membuat dosa.)
Sehingga menggagalkan fungsi sebagai hamba Allah SWT untuk beribadah (JIN Dan MANUSIA). Khusunya Menggagalkan penciptaan manusia sebagai Khalifah yang amanah.
3. Pimpinan. anggota, Organisasi. Strategi-Metode-Teknik. Program program.
d. AKIBAT DARI KESALAHAN (PERBUATAN DOSA)
e. Visualisasi Konsep Hidup.
Ketika seorang mengalami kegalauan, baik jiwa atau
jasadnya maka hal pertama yang terbayang dibenaknya
adalah rumah sakit – biaya – mengeluh – makin sakit.
Sebagai seorang muslim, apalagi kita sedang belajar
menjadi mukmin yang muhsin maka sebenarnya ‘tidak harus
segalau itu’. Kita memiliki solusi yang indah, jelas dan
meyakinkan. Mari kita telusuri.
Selayaknya, ketika seseorang mukmin terkena musibah
maka yang pertama kali ada dibenaknya adalah pertanyaan
tentang ‘kesalahan apa’ yang telah ia lakukan dihari kemarin dan masalalunya.
Karena setiap jejak-jejak yang pernah
kita lewati itu laksana titik yang sambung-menyambung, membentuk satu lukisan di kanvas kehidupan kita.
Sebagaimana firmanNya dalam Al-Qur’an ; “Setiap musibah itu disebabkan oleh perbuatan tangannmu sendiri”. Maka kunci mati dalam hati, bahwasannya ada yang salah dimasalalu kita. Bukan orang lain, jadi, stop upaya menyalahkan orang terdekat apalagi menyalahkan lingkungan padahal kita bagian dari
lingkungan itu sendiri.
Jadi langkah awal adalah menganalisa dan memisahkan, apakah yang kita alami ini adalah sakit jiwa atau jasad?
1. Sakit kepala sebelah atau migrain, sakit lambung,
jantung, paru, patah tulang adalah penyakit pada jasad.
2. Sakit hati, sihir, jomblo menahun itu adalah sakit pada ruhani.
3. Bagaimana kalau sesak nafas karena sakit hati?
Ada beberapa typical penyakit yang muncul pada jasad [fisik] yang sebenarnya disebabkan oleh hal yang bersifat ruhani (psikis atau spiritual). Banyak juga fakta tidak terbantahkan, penyakit fisik yang disebabkan oleh sihir. Bagaimana cara membedakannya?
Jawabannya sederhana sekali, sangat-sangat sederhana. “Ketika anda menemukan penyakit yang ‘dokter’ medis
mengatakan tidak ada obatnya, maka pastikan obatnya adalah Al-Qur’an”.
Namun sebelum mengambil obat, pastikan
kita menguji-cobakan terlebih dahulu agar yakin dan tidak salah obat.
Lakukan simulasi!
Scanning bisa dilakukan dengan beberapa hal. bisa dengan melihat 50 ciri gangguan jin, melihat sejarah hitam kita
dimasa jahil dan atau dibacakan Al-Qur’an.
Setelah kita yakin bahwa dalam diri kita ada gangguan yang tidak
wajar, maka langkah selanjutnya adalah teraphy Al-Qur’an secara
bertahap hingga rahmat Allah SWT turun dalam bentuk perubahan
menyeluruh dan kesembuhan yang kita impikan. Subhanallah...
bukankah banyak dari mereka yang telah sembuh?
Jangan bahagia dulu, hidup ini tidak akan pernah mudah. Semua ada
proses, dan Allah memperhatikan setiap proses perubahan kita.
Teraphy Al-Qur’an kadang berhasil kadang tidak,
karena ia sifatnya suara yang tentunya banyak
penghalang. Syaitan itu sendiri mengendalikan
manusia dalam bentuk bisikan (suara). Maka disini kita
butuh bantuan dari herbal-herbal yang sunnah dan
penuh berkah, karena ia tidak bisa ditolak tubuh. Fase
ini disebut dengan selfHealing atau Ruqyah Mandiri,
disini seluruh jiwa ditantang untuk membuktikan
keistiqomahannya dalam perjuangannya untuk bangkit dari lembah kesedihan.
Bagaiamana kalau tidak sembuh juga?
Bagaimana jika kesembuhan itu tidak kunjung tiba?
Haruskah kembali kelembah jahiliyyah lagi?
“Sesungguhnya orang-orang yang berkata Allah
adalah Rabb kami, dan mereka istiqomah didalamnya
maka malaikat turun memberi kabar gembira tentang
syurga yang dijanjikan!” (QS. Al-Fushilat : 30)
DALIL AL QUR’AN DAN SUNNAH.
A. Dalil Al Qur’an
“Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit penyakit dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman”.
(QS. Yunus : 57)
Dalil Hadits
B SUNNAH FI’ILIYAH
Aisyah ra berkata: “Rasulullah SAW, apabila ada
orang sakit diantara kami, beliau menyentuhnya
dengan tangan kanannya, kemudian beliau berkata:
Artinya: “Ya Allah, hilangkan penyakit ini, wahai penguasa seluruh manusia, sembuhkanlah! Engkaulah yang
menyembuhkan, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, sembuhkanlah dengan kesembuhan
sempurna tanpa meninggalkan rasa sakit”.
RUQYAH MANDIRI
Ruqyah Mandiri pada dasarnya bisa dilakukan
semua mukminin, ruqyah itu mudah bahkan tidak
harus keluar rumah. Ruqyah mandiri secara
umum bisa dilakukan dengan memperbanyak
sunnah, semakin banyak sunnah semakin banyak
‘benteng ghaib’ yang kita miliki dari serangan
mereka.
Namun, sunnah dimaksud adalah ibadah-ibadah sunnah yang dilakukan setelah kita menunaikan ibadah wajib
yang disandarkan pada aqidah yang bersih dan lurus.
Perhatikan hal-hal berikut :
1. Aqidah, adalah hal yang harus pertama kali dibersihkan untuk kembali memunculkan kekuatan hati (Restorasi
Kekuatan Hati).
2. Syariah, melakukan berbagai ketaatan yang diwajibkan syariat sebagai perwujudan atau ‘Manifestasi Energi Iman’
yang sudah menyala di qalbunya.
3. Ritual Sunnah, di perbanyak sunnah-sunnah yang bisa dilakukan sebagai ‘Refill, Recharge, SelfDefence’
jiwa kita dari berabagai marabahaya.
π *Tanya Jawab :*
1⃣ mb prima.
Bagaimana dengan mengobati orang lain? Ritual sunnah apa yg bisa kita lakukan, semisal utk ibu kita yg tergeletak di rumah sakit?
✍ jawaban :
Acap kali kondisi darurat terjadi pada keluarga kita.
Terhadap kondisi demikian, sambil menunggu peruqyah datang, kita bisa melakukan tindakan *pertolongan pertama ruqyah syar'iyah*, yakni dengan mengamalkan sebagaimana yang Malaikat Jibril _'alaihi salam_ lakukan terhadap Rasulullah _Shallallahu’alaihi Wasallam_ ketika beliau sakit, dengan menggunakan air yang dibacakan doa sbb :
Ψ¨Ψ³Ω Ψ§ΩΩΩ Ψ£Ψ±ΩΩΩ، Ω Ω ΩΩ Ψ΄ΩΨ‘ ΩΨ€Ψ°ΩΩ، Ω Ω Ψ΄Ψ± ΩΩ ΩΩΨ³ Ψ£Ω ΨΉΩΩ ΨΨ§Ψ³Ψ― Ψ§ΩΩΩ ΩΨ΄ΩΩΩ، Ψ¨Ψ³Ω Ψ§ΩΩΩ Ψ£Ψ±ΩΩΩ
*Bismillaah urqiika min kulli syai’in yu’dziika wa min syarri kulli nafsin aw ‘ainin hasidin allaahu yasyfiika bismillaahi urqiika*
_“Dengan nama Allah aku meruqyahmu, dari segala sesuatu yang mengganggumu, dan dari keburukan penyakit ‘ain yang timbul dari pandangan mata orang yang dengki, semoga Allah menyembuhkanmu, Dengan nama Allah aku meruqyahmu.”_
(HR. Muslim dr Abu Sa'id. IV/1718).
Air tersebut lantas diminumkan sebagian. sebagian lagi diusap-usapkan di bagian pusat rasa sakit pada pasien. Semoga cukup membantu.
Selanjutnya bacakan terus Al-Qur'an dan panggil Peruqyah.
2⃣Maey
π♀assalamu'alaikum Ustadzah ....
May,
Izin bertanya....
gimana caranya ngilangin trauma, karena dulu pernah di khianati.... jadi rasanya sampe sekarang pun... ketika ada yg mau ngajak serius.... masih trauma...... gmn cara mengobati rasa trauma itu..... memang sih gk semua lelaki itu sama.... tp setiap ada yg mau Deket kok... malah aku menjauh...
✍ jawaban :
Trauma berkepanjangan itu sesungguhnya bisikan syaitan yg pada akhirnya nanti ujung-ujungnya adalah putus asa pada rahmatNya dan itu menjerumuskan kita pada api neraka.
Untuk itu perbanyak baca Al-Qur'an terutama AlBaqarah, perbanyak sahabat yang sholih, dan perintah perintah sunnah
Namun jgn lupa untuk Ruqyah ya sahabat.
3⃣ Antik
Bagaimana cara membedakan ruqyah syari dan bukan. Krn terkadang ada orang pintar penampilan "kyai" tapi menggunakan jin dalam pengobatannnya?
✍ Jawaban :
Bener sekali sekarang para dukun itu sudah bermetamorfosis menjadi kyai. ustad, paranormal, dll yg sebenarnya artinya sama dukun.
Untuk membedakan itu di antaranya yg syariyah adalah yg menggunakan ayat suci Al-Qur'an dan sunnah serta herbal, di bacakan keras di depan pasien.
Sedang syirik biasanya memakai mahar, jimat, memindah kan penyakit, menggunakan barang yg yg pernah d pakai dll.
4⃣ Zeni
Bagaimana jika pengobatan menggunakan media seperti telur, dan menggunakan tulisan arab yg dimasukkan air untuk diminum?
✍ jawaban :
Itu termasuk syirik jg
Yg harus di pahami adalah sekalipun itu menggunakan Al-Qur'an tp d gunakan untuk jimat atau di yakini sebagai pembawa keberuntungan ato sejenisnya maka itu di anggap jimat dan itu syirik.
5⃣ Key
Assalamualaikum bunim
Gmn terapinya buat ngilangin futur yg berlebih...
Trs terapi menghilangkan was" dan paranoid terhadap sesuatu hal gimana...
✍ jawaban :
Menghilangkan futur maka perbanyak baca Al-Qur'an...
Dan juga syahadat...
Was was dan paranoid ini kalau dalam penyakit medis itu kanker stadium tiga demikian jg dalam dunia ruqyah karena itu artinya jiwa kita sudah dalam penguasaan jin
Dalam kasus ini biasanya tidak bisa langsung terdeteksi bila d ruqyah bisa 3-5 x baru terdeteksi namun bila di biarkan bisa bahaya jg.
6⃣ indah
Ktnya orang yang dicintai Allah akan mendapatkan ujian dr Allah...nah bagaimana membedakan kalo masalah yg menimpa kita itu ujian atw musibah terkait dr penyataan diatas kalo musibah yang kita alami adalah dosa kita dimasa lalu...
✍π»Jawaban
Karena itu ketika kita mengalami musibah apapun itu kita lihat masa lalu adakah kesalahan yg pernah kita lakukan baru kita bisa menentukan apakah itu ujian atau memang hukuman.
7⃣Manda
Assalamualaikum ustadzah, sebelumnya jazakillahukhair atas paparan materinya, Ana mau bertanya, apakah setiap kali kita sakit itu berarti Allah gugurkan dosa kita? Lalu mana lebih baik kita meminta kuat untuk menjalani penyakit itu kpd Allah, atau kita meminta Allah menyembuhkannya? Sekian ustadzah,Mohon jawabannya
✍π»Jawaban
Insya'alloh memang begitu adanya kecuali dosa syirik
Kalau kita belajar dari nabi ayub yg telah sakit sekian lama dan tidak meminta kesembuhan kepada Allah karena rasa malunya kepada Allah karena lbh banyak nikmatnya jadi sebaiknya kita minta d kuatkan untuk menerima semua ujian ini.
8⃣ Atin
Ijin bertanya Bun
Alhamdulillah dapat materi yang menarik. Maturnuwun sanget.
Apakah semua sakit yg kita alami karena kesalahan kita, terutama sakit fisik?
Apakah sakit fisik juga bisa diterapi dengan alquran?
Maturnuwun
✍π» Jawaban
Kalau sakit iya karena kesalahan kita
Sakit fisik juga bisa d terapi al quran selama kita bisa menghilangkan penyakit hati dan berpikir positif.
π *Closing Statement :*
Yang patut kita pahami bahwa tugas kita sebagai hamba adalah beribadah
Jadikan semua yg kita kerjakan sebagai ibadah, ketika sakit jangan pernah menyalahkan orang lain atau lingkungan karena sesungguhnya kita bagian dr lingkungan.
Tetaplah bersyukur apa pun yg kita hadapi karena sesungguhnya kita punya Allah.
πΈπΉ
〰〰〰〰〰〰π¦
π€ : Sholcan *Nidar*
✍πΌ : Sholcan *Arni*
πΉ
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
WAG : Telaga Surga
FB : Telaga Surga
IG : Telaga_Surga
Youtube : Telaga Surga
Blog : http://telagasurga17.blogspot.co.id/
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
ππ
Komentar
Posting Komentar