Jofisa... NO Baper, NO Galau
✍๐ผ *NOTULENSI KAJIAN ONLINE*๐ฟ
*GROUP TELAGA SURGA*
๐ : 03 Maret 2018
⏰ : 19.30 wib sd selesai
๐ *JOFISA... NO BAPERR NO GALAU*
๐ง๐ป *Bunda Lien*
๐ *Materi :* ๐
๐ ุจِุณْููููู ِ ุงَِّููู ุงูุฑَّุญْู َِٰู ุงูุฑَّุญِูู ๐
Robbisrohlii shodrii.. wayassirlii amrii. Wahlul uqdatan millisanii.. yafqohu qohulii
ุงูุณَّูุงَู ُ ุนََُْูููู ْ َูุฑَุญْู َุฉُ ุงِููู َูุจَุฑََูุงุชُُู
ุฅَِّู ุงْูุญَู ْุฏَ َِِّููู َูุญْู َุฏُُู ََููุณْุชَุนُُِْููู ََููุณْุชَุบِْูุฑُُู، ََููุนُูุฐُ ุจِุงِููู ู ِْู ุดُุฑُْูุฑِ ุฃَُْููุณَِูุง َูู ِْู ุณَِّูุฆَุงุชِ ุฃَุนْู َุงَِููุง، ู َْู َْููุฏِِู ุงُููู َููุงَ ู ُุถَِّู َُูู َูู َْู ُูุถِْْูู َููุงَ َูุงุฏَِู َُูู ،َุฃَุดَْูุฏُ ุฃَْู ูุงَ ุฅََِูู ุฅِูุงَّ ุงُููู َูุญْุฏَُู ูุงَุดَุฑَِْูู َُูู، َูุฃَุดَْูุฏُ ุฃََّู ู ُุญَู َّุฏًุง ุนَุจْุฏُُู َูุฑَุณُُُْููู.، ุฃَู َّุง ุจَุนْุฏُ؛
๐Syukur Alhamdulillah. Allah SWT masih membiarkan nafas ini berhembus dan darah mengalir dg lancar menjalankan peran dan fungsi masing2. Hingga tubuh ini masih merasakan indahnya islam, manisnya iman, dan hangatnya ukhuwah..
๐Sholawat dn salam, mari sama2 kita haturkan kpd sang pembawa risalah kehidupan. Suri tauladan terbaik d dunia. Rosulullah Muhammad SAW.
Smg beliau memberikan syafaatnya kelak d yaumil akhir. Aamiiiinn
Malam ini malming kita mo bahas tentang jofisa... no baper no galau
Gitu yaa.
Sebenarnya apa sih yang kalian ketahui tentang jofisa atau jofillah??
๐๐ผ JoFisa itu sebenarnya singkatan dari Jomblo Fii Sabilillah atau jomblo di jalan Allah.
yaitu jomblo yang menghabiskan waktu ‘kejombloannya’ untuk menghidupkan sunnah serta berdakwah. bukan sekedar numpang ngeksis dengan bertitle JOFISA.
Dan tidak perlu khawatir sama sekali selama mereka masih bisa hidup dan mengabdi di jalan Allah SWT.. Tak mengkhwatirkan tak punya pasangan jikalau Allah masih ada untuk para Jofisa.
Namun faktanya...
๐๐ผ๐๐ผ
๐๐ผKatanya JOFISA, tapi sama lawan jenis masih deket-deketan. Ayo Hilangkan! Kalau gak sanggup ya sekedar kurangkan!
๐๐ผKatanya JOFISA, tapi masih aja iri sama orang pacaran. Padahal udah jelas haram. Hilangkan!
๐๐ผKatanya JOFISA, tapi senang kalau teman pacaran. Harusnya sedih karena teman terjerumus kemaksiatan. Teman macam apa? Ayo Hilangkan!
๐๐ผ Katanya JOFISA, tapi masih sering ngomong baik tentang pacaran. Padahal udah jelas haram. Ayo Hilangkan!
๐๐ผKatanya JOFISA, tapi gak bisa jaga pandangan. Segera Hilangkan!
Katanya JOFISA, tapi ada orang dakwah di jelekkan. Dibilang sok alim atau ketinggalan jaman. Padahal kewajiban. Ayo Hilangkan!
๐๐ผKatanya JOFISA, tapi tontonan masih berbau pacaran. Ceramah dan tilawah gak mau mendengarkan. Ayo Hilangkan!
๐๐ผKatanya JOFISA, tapi Al Qur’an cuman jadi pajangan. Gak pernah ada diat mempelajari seluruh isi yang ada. Ayo Hilangkan!
Berikut beberapa penyebab kenapa jofisa mudah baper n galau
1. Pengen Nikah tapi Belum Sanggup
Ini memang bakalan bikin galau. Udah pengeeeen tapi gak sanggup.
Akan tetapi perlu dikaji lebih jauh tidak sanggupnya di bagian mana, sekadar merasa belum siap? Belum mapan ekonomi? Atau ada persoalan lainnya?
Masalahnya, kalau tidak disanggupi, kapan sanggupnya?
Solusi sementara, perbanyak berpuasa dan segera mampukan diri. Yakin Allah akan memberi Pertolongan-Nya.
2. Gampang baper dan belum ikhtiar secara optimal
Ada orang yang galau belum menikah karena memang gampang baperan.
Lihat undangan nikah orang lain langsung baper.
Lihat Drama Korea yang romantis langsung baper lagi. "Seandainya aku sudah menikah..."
Nah, perlu sekali menghentikan kebiasaan berandai-andai seperti itu! Karena itu celah masuknya setan ke hati kita. Buat yang gampang baperan, stop juga nonton film romantis, jaga pandangan, jaga hati!
Yakinlah bahwa setiap usahamu untuk menjaga hati akan mendapat ganjaran dahsyat dari Allah.
Tapi jangan lupa usaha untuk berproses taarufnya yaa... Jodoh itu mirip-mirip sama rezeki, sudah diatur Allah, tapi kalau nggak diupayakan yaa bagaimana tho?
Kalau sudah ikhtiar optimal, yaa tak perlu galau...
Buat yang sudah ikhtiar optimal tapi masih juga galau, berarti masih kurang tawakal sama Allah. Ingat, bukan ikhtiarmu itu yang mendatangkan jodoh loh yaa... ikhtiar itu memang kewajiban kita sebagai hamba yang lemah. Hasil itu haknya Allah. Allah berhak untuk kabulkan seketika, atau sepuluh tahun lagi, itu hak Allah. Jadi ikhtiar pamungkas adalah dengan bertawakal.
3. Penyakit psikologis
Ada juga orang yang galau dan amat cemas belum menikah karena memang punya penyakit psikologis cemas berlebihan.
Untuk menyembuhkannya perlu diterapi, terapi paling sederhana adalah tidak mengikuti rasa cemas tersebut.
Masih jomblo, cemas belum nikah. Pas udah nikah, cemas belum punya anak. Sudah punya anak, cemas belum punya rumah dan mobil. Hidupmu bakal diisi oleh kecemasan beruntun tak habis-habisnya. Mau begitu?
Stop segera kecemasan itu! Pertebal keimanan, tawakal pada Allah. Fokus pada ranah kita sebagai manusia, yakni ikhtiar terbaik.
4. Kehilangan keyakinan pada Allah
Ini cemas yang berbahaya. Yakni ketika seseorang tidak beriman pada Allah atau mengimani hal yang keliru tentang Allah, berprasangka buruk pada Allah.
"Allah nggak mungkin menciptakan pasangan untuk saya, mana ada yang mau sama saya."
Pernyataan seperti itu mengindikasikan rendahnya kepercayaan diri, dan penghinaan terhadap ciptaan Allah, yakni dirimu sendiri.
Separah apa sih dirimu sampai berprasangka demikian buruknya bahwa Allah takkan mampu menghadirkan seseorang yang tepat untukmu? Hey, ada milyaran manusia di bumi ini. Masa' iya tidak ada yang bisa menerimamu apa adanya?
Waspadai galau dan cemas karena tidak yakin pada keMaha Kuasaan Allah! Ingat... Allah mengikuti prasangka hambaNya.
Kalau kamu pikir takkan ada yang mau menikahimu karena kamu tua, karena kamu miskin, karena kamu jelek, yaa jangan marah kalau Allah kabulkan pikiranmu itu.
Belajarlah meyakini Allah dan ke Maha KuasaanNya. Tidak hanya di bibir, tapi juga di hati dan sikap!
Ada kok pria cacat yang bertemu jodoh wanita normal, yang sebaliknya juga ada.
Tips Jofisa biar ga baper n galau
๐๐ผ๐๐ผ
Galau seperti ini bisa dihilangkan dengan adanya ilmu. Bagaimana maksudnya?
Ketika memahami bahwa ada keringanan shalat bagi orang yang berada dalam perjalanan, maka seharusnya tak usah lagi merasa cemas tho. Shalat bisa dijamak saat sampai di tujuan, atau bahkan bisa melaksanakan shalat di kendaraan jika sudah tahu ilmunya. Beres kan? Galau pun lenyap. In syaa Allah tetap bisa menunaikan shalat.
Kalau masih galau juga padahal sudah tahu ilmunya, ini namanya mempersulit diri sendiri atau mungkin yang bersangkutan memiliki kecemasan berlebihan, ini sejenis penyakit psikologis yang harus dihilangkan.
Yang paling parah adalah galau karena ketiadaan iman. Contohnya adalah berputus asa dari rahmat Allah.
"Allah pasti benci ke gue, Allah nggak bakalan maafin gue, jadi buat apa gue minta ke Allah?"
Kok bisa mikir gitu ya? Padahal rahmat dan ampunan Allah melebihi segala dosa makhlukNya. Fyi, putus asa dari rahmat Allah termasuk salah satu dosa terbesar loh.
Balik lagi ke kegalauan dan kecemasan karena belum menikah. Kalau kamu merasakan galau karena belum punya pasangan hidup, yuk cek... apa sih sebenarnya penyebab galaumu itu? Jangan sampai kegalauanmu itu berakar dari ketiadaan iman yaa...
Maka yg harus dilakukan adalah menurut Ustadzah Sitaresmi Soekanto adalah menebalkan keyakinan bahwa soal jodoh adalah rahasia ilahi yang tak bisa dinalar-nalarkan atau dilogika-logikan sekalipun di dalamnya terdapat area ikhtiar yang menjadi tanggungjawab manusia.
Allah memang telah menentukan takdir jodoh di alam rahim bagi setiap manusia. Hanya saja, kita tak tahu dengan siapa, kapan hadirnya, dan apakah jodoh kita hanya satu ataukah lebih. Bahkan bukan tak mungkin, jodoh hakiki kita justru akan Allah berikan kelak di akhirat, sebagaimana yang terjadi pada Maryam ibunda Nabi Isa yang tidak mendapatkan jodoh di dunia, atau Asiah isteri Fir’aun, Nabi Nuh dan Nabi Luth, manusia-manusia utama yang di dunia mendapatkan jodoh buruk.
Memikirkan soal jodoh atau memiliki sedikit kekhawatiran bila belum juga mendapat jodoh tidak jadi soal asal tidak menjadi obsesi. “Terobsesi dengan pernikahan malahan akan memandulkan potensi,”
Sebab, obsesi pernikahan bisa menyita energi batin dan pikiran yang semestinya bisa digunakan untuk melakukan aktifitas-aktifitas berharga lainnya.
Soal bagaimana menebalkan keyakinan ini tentunya tidak terlepas dari pesoalan iman di dada. “Seberapa besar dia percaya pada garis yang sudah ditentukan Allah dan seberapa dalam dia bisa menyadari bahwa dirinya tak berdaya soal jodoh ini dapat memunculkan dampak positip secara psikologis,”
Memilih untuk bahagia
Keyakinan bahwa jodoh adalah soal takdir dan kepasrahan tentu sama sekali tidak berarti bahwa seorang muslimah cukup berdiam menanti takdir Allah berlaku sendiri.
Ikhtiar dengan sungguh-sungguh tetap harus diupayakan dan terutama, Sitaresmi mengingatkan, yang terbaik adalah bila lakukan sejak awal masa emas reproduksi, misalnya sejak usia awal 20an.
“Jangan sok gengsilah, dengan menyatakan tak mau menikah dulu karena baru umur kepala dua. Padahal secara bertahap kan akan kepala tiga juga. Berpikir ilmiah saja, bila usia reproduksi terbaik adalah antara 20 hingga 35 tahun, ya gencarkanlah ikhtiar di masa sebelum usia 30an,” Ibu tujuh anak ini menguraikan panjang lebar.
Jadi, seorang jomblo gak perlu ada yang di khawatirkan, karena jomblo itu hanya *status* untuk sementara waktu.
Jadi jomblo itu bebas, tak perlu merasa terkekang.
Dan saya harap kejombloan para jofisa tidak menjadikan seorang jofisa untuk mengeluh karena kesendiriannya, melainkan ia mampu lebih dapat mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.
Yakinlah para jofisa,. Jika kita menanam padi maka akan tumbuh padi tidak mungkin jadi pisang, kecuali Kehendak-Nya.
Semangat para jofisa, selalu tetap istiqomah sampai Allah mempertemukan kalian dengan sosok yang diimpikan.
Jangan pernah merasa sendiri, tanamkan dalam hati bahwa Innallaha Ma'ana..
๐๐ป๐๐ป๐๐ป
jofisa.... Ayoooo diperhatikan baik2 yaaa
Yg sdh berkeluarga, smoga bisa menambah ilmu utk pelajaran putra putrinya kelak
๐
Ada kasus niih teman2...
Ada teman usia sudah 35 tahun belum menikah
Ditawarkan ikhwan... ta'aruf... ditolak.
Hingga usia makin lanjut... sementara pihak ortu si akhwat berharap anknya menikah segera trkait usia.
Akhirnya si ortu bergerilya ke teman2 lamanya sapa tau ada anaknya yg belum nikah dan bisa djodohkan
Nah permasalahannya adalah... krn pilihan ortu g jarang kita temui ortu maunya instan... yg penting anknya nikah ada yg mau ama anaknya
Tanpa melihat bibit bobot dari si lelaki dan kluarganya.
Singkat cerita menikahlah teman saya ini... krn keinginan ortunya..
Lelaki adalah imam bagi istri dan anknya..
Skrg teman sy ini berubah... dlunya suka ikut pengajian... g pernah lagi.
Dlu sering menggunakan gamis... masih tetap menutup aurat namun tdk sprti dulu.
Artinya apa ukhti fillah...
Para jofisa tidak hanya pasrah pd keputusan.
Kuatkan doa pd Allah agar dipertemukan dengan lelaki yang mendukung dakwah kita... bs mengantarkan kebaikan dunia dan akhirat kita.
Sambil kita sibuk memperbaiki diri...
Abaikan rasa baper... jadikan baper itu hal positif
Bawa Perubahan... itu seharusnya jofisa๐๐ฝ
jadi.... jangan karna dikejar usia lantas mengabaikan kriteria pria sholeh sebagai suami ya bund. asal dapat yg penting nikah
Jangan pernah menurunkan standart keimanan kepada calon Imam.
➖➖➖➖➖๐ฅ
๐น *Tanya Jawab :*
1). Asih
Ustadzah...
Apakah boleh menolak ikhwan krn tdk punya pekerjaan tetap, kerjanya serabutan?
๐น *Jawab :*
Rezeki itu dari Allah
Justru menikah itu buat kita kaya
Jk Lillah akan Allah mudahkan rizki nya
Semut aja Allah tanggung apalagi kita☺
2). Arita:
afwan bunda, ada titipan
Assalamualaikum, afwan mau bertanya...
Nama ana R, usia ana 23th, ada ikhwan yg mau ajak ta'aruf, Insyaa Allah agamanya bagus & Insyaa Allah Hafidz Qur'an, tapi ana masih mau fokus kerja untuk membantu keluarga karna skrg ana jadi tulang punggung keluarga, ana punya pemikiran harus bisa lulusin adik sekolah paling tidak SMA, & adik skrg masih SMP, sebelum nya sudah 2 kali ana menolak ajakan ta'aruf, ini yg ke3, ana pernah baca dibuku kalo gak boleh menolak lamaran pemuda soleh, nah dari itu apa yg harus ana lakukan, kalo ana menikah kan udah gak kerja lagi, jadi gak bisa bantu keluarga lagi...
Apakah ada solusi yg terbaik?
๐น *Jawab :*
Ini kisah saya ya☺
Sy dilamar saat6 memasuki usia 23... pas lulus kuliah...
Sy mencoba memahamkan ibu sy, krn sy deketnya ama ibu sy.
Awalnya ibu sy gak setuju krn sy secara baru lulus, sudah kerja sbnarnya. Kekhwatiran ibu saya nnti sy g bs kerja, g bs kasi adik2 yg juga waktu itu juga masih skolah.
Sy mencoba meyakinkan bhwa in syaa Allah, Allah pasti mudahkan. Krn lbih takut pada zina nya.
Alhamdulillah 4 bulan setelah dapat ijazah dapat ijabsah☺
Dkomunikasikan baik2 dng calonnya... minta izin bekerja krn harus membantu keluarga. Ada Allah yg akan memudahkan segala sesuatunya... tapi sejauh baik sangka kita ke Allah
3).Aliza sholekha:
Ustadza menyambung itu td krn nikah di srh org tua.sehingga tdk ada rasa cinta dan di khdpn ribut aja.sprti ni bgmn
๐น *Jawab :*
Cinta itu bs tumbuh seiring waktu..
Harus ada yg mengalah... klo sama2 ego dan myesal karna dipaksa... maka g akan selesai masalahnya... akan ribut muluu..
๐น *Closing Statement*
Siapa yang meletakkan cintanya hanya di mata, maka hanya sampai disanalah awal dan akhir semua kisah.
Siapa yang meletakkan cintanya hanya di kaki dan tangan, maka juga hanya disanalah tempat terjauh yang bisa digapai. Tapi barangsiapa yang meletakkan cintanya di hati, mematuhi aturan main dan senantiasa bersabar, maka dari sanalah semua kisah akan mekar bercahaya, wangi memesona.
Berhentilah bertanya bagaimana menemukan pasangan yang baik. Mulailah menjadi orang yang baik dan terus lebih baik, maka akan terjawab sendiri pertanyaan ini.
– Tere Liye –
〰〰〰〰〰〰๐ฆ
๐ค : Sholcan *Anna*
✍๐ผ : Sholcan *Arni*
๐น
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
WAG : Telaga Surga
FB : Telaga Surga
IG : Telaga_Surga
Youtube : Telaga Surga
Blog : http://telagasurga17.blogspot.co.id/
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
๐๐
*GROUP TELAGA SURGA*
๐ : 03 Maret 2018
⏰ : 19.30 wib sd selesai
๐ *JOFISA... NO BAPERR NO GALAU*
๐ง๐ป *Bunda Lien*
๐ *Materi :* ๐
๐ ุจِุณْููููู ِ ุงَِّููู ุงูุฑَّุญْู َِٰู ุงูุฑَّุญِูู ๐
Robbisrohlii shodrii.. wayassirlii amrii. Wahlul uqdatan millisanii.. yafqohu qohulii
ุงูุณَّูุงَู ُ ุนََُْูููู ْ َูุฑَุญْู َุฉُ ุงِููู َูุจَุฑََูุงุชُُู
ุฅَِّู ุงْูุญَู ْุฏَ َِِّููู َูุญْู َุฏُُู ََููุณْุชَุนُُِْููู ََููุณْุชَุบِْูุฑُُู، ََููุนُูุฐُ ุจِุงِููู ู ِْู ุดُุฑُْูุฑِ ุฃَُْููุณَِูุง َูู ِْู ุณَِّูุฆَุงุชِ ุฃَุนْู َุงَِููุง، ู َْู َْููุฏِِู ุงُููู َููุงَ ู ُุถَِّู َُูู َูู َْู ُูุถِْْูู َููุงَ َูุงุฏَِู َُูู ،َุฃَุดَْูุฏُ ุฃَْู ูุงَ ุฅََِูู ุฅِูุงَّ ุงُููู َูุญْุฏَُู ูุงَุดَุฑَِْูู َُูู، َูุฃَุดَْูุฏُ ุฃََّู ู ُุญَู َّุฏًุง ุนَุจْุฏُُู َูุฑَุณُُُْููู.، ุฃَู َّุง ุจَุนْุฏُ؛
๐Syukur Alhamdulillah. Allah SWT masih membiarkan nafas ini berhembus dan darah mengalir dg lancar menjalankan peran dan fungsi masing2. Hingga tubuh ini masih merasakan indahnya islam, manisnya iman, dan hangatnya ukhuwah..
๐Sholawat dn salam, mari sama2 kita haturkan kpd sang pembawa risalah kehidupan. Suri tauladan terbaik d dunia. Rosulullah Muhammad SAW.
Smg beliau memberikan syafaatnya kelak d yaumil akhir. Aamiiiinn
Malam ini malming kita mo bahas tentang jofisa... no baper no galau
Gitu yaa.
Sebenarnya apa sih yang kalian ketahui tentang jofisa atau jofillah??
๐๐ผ JoFisa itu sebenarnya singkatan dari Jomblo Fii Sabilillah atau jomblo di jalan Allah.
yaitu jomblo yang menghabiskan waktu ‘kejombloannya’ untuk menghidupkan sunnah serta berdakwah. bukan sekedar numpang ngeksis dengan bertitle JOFISA.
Dan tidak perlu khawatir sama sekali selama mereka masih bisa hidup dan mengabdi di jalan Allah SWT.. Tak mengkhwatirkan tak punya pasangan jikalau Allah masih ada untuk para Jofisa.
Namun faktanya...
๐๐ผ๐๐ผ
๐๐ผKatanya JOFISA, tapi sama lawan jenis masih deket-deketan. Ayo Hilangkan! Kalau gak sanggup ya sekedar kurangkan!
๐๐ผKatanya JOFISA, tapi masih aja iri sama orang pacaran. Padahal udah jelas haram. Hilangkan!
๐๐ผKatanya JOFISA, tapi senang kalau teman pacaran. Harusnya sedih karena teman terjerumus kemaksiatan. Teman macam apa? Ayo Hilangkan!
๐๐ผ Katanya JOFISA, tapi masih sering ngomong baik tentang pacaran. Padahal udah jelas haram. Ayo Hilangkan!
๐๐ผKatanya JOFISA, tapi gak bisa jaga pandangan. Segera Hilangkan!
Katanya JOFISA, tapi ada orang dakwah di jelekkan. Dibilang sok alim atau ketinggalan jaman. Padahal kewajiban. Ayo Hilangkan!
๐๐ผKatanya JOFISA, tapi tontonan masih berbau pacaran. Ceramah dan tilawah gak mau mendengarkan. Ayo Hilangkan!
๐๐ผKatanya JOFISA, tapi Al Qur’an cuman jadi pajangan. Gak pernah ada diat mempelajari seluruh isi yang ada. Ayo Hilangkan!
Berikut beberapa penyebab kenapa jofisa mudah baper n galau
1. Pengen Nikah tapi Belum Sanggup
Ini memang bakalan bikin galau. Udah pengeeeen tapi gak sanggup.
Akan tetapi perlu dikaji lebih jauh tidak sanggupnya di bagian mana, sekadar merasa belum siap? Belum mapan ekonomi? Atau ada persoalan lainnya?
Masalahnya, kalau tidak disanggupi, kapan sanggupnya?
Solusi sementara, perbanyak berpuasa dan segera mampukan diri. Yakin Allah akan memberi Pertolongan-Nya.
2. Gampang baper dan belum ikhtiar secara optimal
Ada orang yang galau belum menikah karena memang gampang baperan.
Lihat undangan nikah orang lain langsung baper.
Lihat Drama Korea yang romantis langsung baper lagi. "Seandainya aku sudah menikah..."
Nah, perlu sekali menghentikan kebiasaan berandai-andai seperti itu! Karena itu celah masuknya setan ke hati kita. Buat yang gampang baperan, stop juga nonton film romantis, jaga pandangan, jaga hati!
Yakinlah bahwa setiap usahamu untuk menjaga hati akan mendapat ganjaran dahsyat dari Allah.
Tapi jangan lupa usaha untuk berproses taarufnya yaa... Jodoh itu mirip-mirip sama rezeki, sudah diatur Allah, tapi kalau nggak diupayakan yaa bagaimana tho?
Kalau sudah ikhtiar optimal, yaa tak perlu galau...
Buat yang sudah ikhtiar optimal tapi masih juga galau, berarti masih kurang tawakal sama Allah. Ingat, bukan ikhtiarmu itu yang mendatangkan jodoh loh yaa... ikhtiar itu memang kewajiban kita sebagai hamba yang lemah. Hasil itu haknya Allah. Allah berhak untuk kabulkan seketika, atau sepuluh tahun lagi, itu hak Allah. Jadi ikhtiar pamungkas adalah dengan bertawakal.
3. Penyakit psikologis
Ada juga orang yang galau dan amat cemas belum menikah karena memang punya penyakit psikologis cemas berlebihan.
Untuk menyembuhkannya perlu diterapi, terapi paling sederhana adalah tidak mengikuti rasa cemas tersebut.
Masih jomblo, cemas belum nikah. Pas udah nikah, cemas belum punya anak. Sudah punya anak, cemas belum punya rumah dan mobil. Hidupmu bakal diisi oleh kecemasan beruntun tak habis-habisnya. Mau begitu?
Stop segera kecemasan itu! Pertebal keimanan, tawakal pada Allah. Fokus pada ranah kita sebagai manusia, yakni ikhtiar terbaik.
4. Kehilangan keyakinan pada Allah
Ini cemas yang berbahaya. Yakni ketika seseorang tidak beriman pada Allah atau mengimani hal yang keliru tentang Allah, berprasangka buruk pada Allah.
"Allah nggak mungkin menciptakan pasangan untuk saya, mana ada yang mau sama saya."
Pernyataan seperti itu mengindikasikan rendahnya kepercayaan diri, dan penghinaan terhadap ciptaan Allah, yakni dirimu sendiri.
Separah apa sih dirimu sampai berprasangka demikian buruknya bahwa Allah takkan mampu menghadirkan seseorang yang tepat untukmu? Hey, ada milyaran manusia di bumi ini. Masa' iya tidak ada yang bisa menerimamu apa adanya?
Waspadai galau dan cemas karena tidak yakin pada keMaha Kuasaan Allah! Ingat... Allah mengikuti prasangka hambaNya.
Kalau kamu pikir takkan ada yang mau menikahimu karena kamu tua, karena kamu miskin, karena kamu jelek, yaa jangan marah kalau Allah kabulkan pikiranmu itu.
Belajarlah meyakini Allah dan ke Maha KuasaanNya. Tidak hanya di bibir, tapi juga di hati dan sikap!
Ada kok pria cacat yang bertemu jodoh wanita normal, yang sebaliknya juga ada.
Tips Jofisa biar ga baper n galau
๐๐ผ๐๐ผ
Galau seperti ini bisa dihilangkan dengan adanya ilmu. Bagaimana maksudnya?
Ketika memahami bahwa ada keringanan shalat bagi orang yang berada dalam perjalanan, maka seharusnya tak usah lagi merasa cemas tho. Shalat bisa dijamak saat sampai di tujuan, atau bahkan bisa melaksanakan shalat di kendaraan jika sudah tahu ilmunya. Beres kan? Galau pun lenyap. In syaa Allah tetap bisa menunaikan shalat.
Kalau masih galau juga padahal sudah tahu ilmunya, ini namanya mempersulit diri sendiri atau mungkin yang bersangkutan memiliki kecemasan berlebihan, ini sejenis penyakit psikologis yang harus dihilangkan.
Yang paling parah adalah galau karena ketiadaan iman. Contohnya adalah berputus asa dari rahmat Allah.
"Allah pasti benci ke gue, Allah nggak bakalan maafin gue, jadi buat apa gue minta ke Allah?"
Kok bisa mikir gitu ya? Padahal rahmat dan ampunan Allah melebihi segala dosa makhlukNya. Fyi, putus asa dari rahmat Allah termasuk salah satu dosa terbesar loh.
Balik lagi ke kegalauan dan kecemasan karena belum menikah. Kalau kamu merasakan galau karena belum punya pasangan hidup, yuk cek... apa sih sebenarnya penyebab galaumu itu? Jangan sampai kegalauanmu itu berakar dari ketiadaan iman yaa...
Maka yg harus dilakukan adalah menurut Ustadzah Sitaresmi Soekanto adalah menebalkan keyakinan bahwa soal jodoh adalah rahasia ilahi yang tak bisa dinalar-nalarkan atau dilogika-logikan sekalipun di dalamnya terdapat area ikhtiar yang menjadi tanggungjawab manusia.
Allah memang telah menentukan takdir jodoh di alam rahim bagi setiap manusia. Hanya saja, kita tak tahu dengan siapa, kapan hadirnya, dan apakah jodoh kita hanya satu ataukah lebih. Bahkan bukan tak mungkin, jodoh hakiki kita justru akan Allah berikan kelak di akhirat, sebagaimana yang terjadi pada Maryam ibunda Nabi Isa yang tidak mendapatkan jodoh di dunia, atau Asiah isteri Fir’aun, Nabi Nuh dan Nabi Luth, manusia-manusia utama yang di dunia mendapatkan jodoh buruk.
Memikirkan soal jodoh atau memiliki sedikit kekhawatiran bila belum juga mendapat jodoh tidak jadi soal asal tidak menjadi obsesi. “Terobsesi dengan pernikahan malahan akan memandulkan potensi,”
Sebab, obsesi pernikahan bisa menyita energi batin dan pikiran yang semestinya bisa digunakan untuk melakukan aktifitas-aktifitas berharga lainnya.
Soal bagaimana menebalkan keyakinan ini tentunya tidak terlepas dari pesoalan iman di dada. “Seberapa besar dia percaya pada garis yang sudah ditentukan Allah dan seberapa dalam dia bisa menyadari bahwa dirinya tak berdaya soal jodoh ini dapat memunculkan dampak positip secara psikologis,”
Memilih untuk bahagia
Keyakinan bahwa jodoh adalah soal takdir dan kepasrahan tentu sama sekali tidak berarti bahwa seorang muslimah cukup berdiam menanti takdir Allah berlaku sendiri.
Ikhtiar dengan sungguh-sungguh tetap harus diupayakan dan terutama, Sitaresmi mengingatkan, yang terbaik adalah bila lakukan sejak awal masa emas reproduksi, misalnya sejak usia awal 20an.
“Jangan sok gengsilah, dengan menyatakan tak mau menikah dulu karena baru umur kepala dua. Padahal secara bertahap kan akan kepala tiga juga. Berpikir ilmiah saja, bila usia reproduksi terbaik adalah antara 20 hingga 35 tahun, ya gencarkanlah ikhtiar di masa sebelum usia 30an,” Ibu tujuh anak ini menguraikan panjang lebar.
Jadi, seorang jomblo gak perlu ada yang di khawatirkan, karena jomblo itu hanya *status* untuk sementara waktu.
Jadi jomblo itu bebas, tak perlu merasa terkekang.
Dan saya harap kejombloan para jofisa tidak menjadikan seorang jofisa untuk mengeluh karena kesendiriannya, melainkan ia mampu lebih dapat mendekatkan diri kepada Sang Pencipta.
Yakinlah para jofisa,. Jika kita menanam padi maka akan tumbuh padi tidak mungkin jadi pisang, kecuali Kehendak-Nya.
Semangat para jofisa, selalu tetap istiqomah sampai Allah mempertemukan kalian dengan sosok yang diimpikan.
Jangan pernah merasa sendiri, tanamkan dalam hati bahwa Innallaha Ma'ana..
๐๐ป๐๐ป๐๐ป
jofisa.... Ayoooo diperhatikan baik2 yaaa
Yg sdh berkeluarga, smoga bisa menambah ilmu utk pelajaran putra putrinya kelak
๐
Ada kasus niih teman2...
Ada teman usia sudah 35 tahun belum menikah
Ditawarkan ikhwan... ta'aruf... ditolak.
Hingga usia makin lanjut... sementara pihak ortu si akhwat berharap anknya menikah segera trkait usia.
Akhirnya si ortu bergerilya ke teman2 lamanya sapa tau ada anaknya yg belum nikah dan bisa djodohkan
Nah permasalahannya adalah... krn pilihan ortu g jarang kita temui ortu maunya instan... yg penting anknya nikah ada yg mau ama anaknya
Tanpa melihat bibit bobot dari si lelaki dan kluarganya.
Singkat cerita menikahlah teman saya ini... krn keinginan ortunya..
Lelaki adalah imam bagi istri dan anknya..
Skrg teman sy ini berubah... dlunya suka ikut pengajian... g pernah lagi.
Dlu sering menggunakan gamis... masih tetap menutup aurat namun tdk sprti dulu.
Artinya apa ukhti fillah...
Para jofisa tidak hanya pasrah pd keputusan.
Kuatkan doa pd Allah agar dipertemukan dengan lelaki yang mendukung dakwah kita... bs mengantarkan kebaikan dunia dan akhirat kita.
Sambil kita sibuk memperbaiki diri...
Abaikan rasa baper... jadikan baper itu hal positif
Bawa Perubahan... itu seharusnya jofisa๐๐ฝ
jadi.... jangan karna dikejar usia lantas mengabaikan kriteria pria sholeh sebagai suami ya bund. asal dapat yg penting nikah
Jangan pernah menurunkan standart keimanan kepada calon Imam.
➖➖➖➖➖๐ฅ
๐น *Tanya Jawab :*
1). Asih
Ustadzah...
Apakah boleh menolak ikhwan krn tdk punya pekerjaan tetap, kerjanya serabutan?
๐น *Jawab :*
Rezeki itu dari Allah
Justru menikah itu buat kita kaya
Jk Lillah akan Allah mudahkan rizki nya
Semut aja Allah tanggung apalagi kita☺
2). Arita:
afwan bunda, ada titipan
Assalamualaikum, afwan mau bertanya...
Nama ana R, usia ana 23th, ada ikhwan yg mau ajak ta'aruf, Insyaa Allah agamanya bagus & Insyaa Allah Hafidz Qur'an, tapi ana masih mau fokus kerja untuk membantu keluarga karna skrg ana jadi tulang punggung keluarga, ana punya pemikiran harus bisa lulusin adik sekolah paling tidak SMA, & adik skrg masih SMP, sebelum nya sudah 2 kali ana menolak ajakan ta'aruf, ini yg ke3, ana pernah baca dibuku kalo gak boleh menolak lamaran pemuda soleh, nah dari itu apa yg harus ana lakukan, kalo ana menikah kan udah gak kerja lagi, jadi gak bisa bantu keluarga lagi...
Apakah ada solusi yg terbaik?
๐น *Jawab :*
Ini kisah saya ya☺
Sy dilamar saat6 memasuki usia 23... pas lulus kuliah...
Sy mencoba memahamkan ibu sy, krn sy deketnya ama ibu sy.
Awalnya ibu sy gak setuju krn sy secara baru lulus, sudah kerja sbnarnya. Kekhwatiran ibu saya nnti sy g bs kerja, g bs kasi adik2 yg juga waktu itu juga masih skolah.
Sy mencoba meyakinkan bhwa in syaa Allah, Allah pasti mudahkan. Krn lbih takut pada zina nya.
Alhamdulillah 4 bulan setelah dapat ijazah dapat ijabsah☺
Dkomunikasikan baik2 dng calonnya... minta izin bekerja krn harus membantu keluarga. Ada Allah yg akan memudahkan segala sesuatunya... tapi sejauh baik sangka kita ke Allah
3).Aliza sholekha:
Ustadza menyambung itu td krn nikah di srh org tua.sehingga tdk ada rasa cinta dan di khdpn ribut aja.sprti ni bgmn
๐น *Jawab :*
Cinta itu bs tumbuh seiring waktu..
Harus ada yg mengalah... klo sama2 ego dan myesal karna dipaksa... maka g akan selesai masalahnya... akan ribut muluu..
๐น *Closing Statement*
Siapa yang meletakkan cintanya hanya di mata, maka hanya sampai disanalah awal dan akhir semua kisah.
Siapa yang meletakkan cintanya hanya di kaki dan tangan, maka juga hanya disanalah tempat terjauh yang bisa digapai. Tapi barangsiapa yang meletakkan cintanya di hati, mematuhi aturan main dan senantiasa bersabar, maka dari sanalah semua kisah akan mekar bercahaya, wangi memesona.
Berhentilah bertanya bagaimana menemukan pasangan yang baik. Mulailah menjadi orang yang baik dan terus lebih baik, maka akan terjawab sendiri pertanyaan ini.
– Tere Liye –
〰〰〰〰〰〰๐ฆ
๐ค : Sholcan *Anna*
✍๐ผ : Sholcan *Arni*
๐น
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
WAG : Telaga Surga
FB : Telaga Surga
IG : Telaga_Surga
Youtube : Telaga Surga
Blog : http://telagasurga17.blogspot.co.id/
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
๐๐
Komentar
Posting Komentar