Menyebarluaskan SALAM
✍๐ผ *NOTULENSI KAJIAN REMAJA MUSLIMAH*๐ฟ
*GROUP TELAGA SURGA JUNIOR*
๐ : *Ahad, 08 Oktober 2017*
⏰ : 19.00 wib sd selesai
๐ *MENYEBARLUASKAN SALAM*
_๐ฐ๐ป : *Ustadzah Melya Lestari*
๐ *Materi :* ๐
Salah satu hal yang penting dalam kehidupan masyarakat muslim adalah menyebarkan salam.
Karena dengannya akan tumbuh rasa saling cinta di antara mereka, biarpun tidak saling mengenal.
Betapa banyak kita temui anjuran Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada kita untuk menyebarkan salam.
Sebagaimana disampaikan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda:
ุญَُّู ุงْูู ُุณِْูู ِ ุนََูู ุงْูู ُุณِْูู ِ ุณِุชٌّ. َِْููู: ู َุง َُّูู َูุง ุฑَุณَُْูู ุงِููู؟ َูุงَู: ุฅِุฐَุง َِْูููุชَُู َูุณَِّูู ْ ุนََِْููู، َูุฅِุฐَุง ุฏَุนَุงَู َูุฃَุฌِุจُْู، َูุฅِุฐَุง ุงุณْุชَْูุตَุญََู َูุงْูุตَุญْ َُูู، َูุฅِุฐَุง ุนَุทَุณَ َูุญَู ِุฏَ ุงَููู َูุณَู ِّุชُْู، َูุฅِุฐَุง ู َุฑِุถَ َูุนُุฏُْู، َูุฅِุฐَุง ู َุงุชَ َูุงุชَّุจِุนُْู
“Hak seorang muslim atas muslim yang lain ada enam.” Beliau pun ditanya, “Apa saja, ya Rasulullah?” Jawab beliau, “Jika engkau bertemu dengannya, ucapkan salam kepadanya. Jika dia memanggilmu, penuhi panggilannya. Jika dia meminta nasihat kepadamu, berikan nasihat kepadanya. Jika dia bersin lalu memuji Allah, doakanlah dia1. Jika dia sakit, jenguklah dia; dan jika dia meninggal, iringkanlah jenazahnya.” (HR. Al-Bukhari no. 1240 dan Muslim no. 2162)
Dinukilkan pula oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
ูุงَ ุชَุฏْุฎَُُْููู ุงْูุฌََّูุฉَ ุญَุชَّู ุชُุคْู ُِููุง، َููุงَ ุชُุคْู ُِููุง ุญَุชَّู ุชَุญَุงุจُّูุง، ุฃََููุงَ ุฃَุฏُُُّููู ْ ุนََูู ุดَْูุกٍ ุฅِุฐَุง َูุนَْูุชُู ُُْูู ุชَุญَุงุจَุจْุชُู ْ؟ ุฃَْูุดُูุง ุงูุณَّูุงَู َ ุจََُْูููู ْ
“Kalian tidak akan masuk surga sampai kalian beriman, dan tidak akan sempurna iman kalian hingga kalian saling mencintai. Maukah aku tunjukkan kalian pada sesuatu yang jika kalian lakukan kalian akan saling mencintai? Sebarkanlah salam di antara kalian.” (HR. Muslim no. 54)
Betapa banyak kita temui anjuran Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada kita untuk menyebarkan salam.
Sebagaimana disampaikan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda:
ุญَُّู ุงْูู ُุณِْูู ِ ุนََูู ุงْูู ُุณِْูู ِ ุณِุชٌّ. َِْููู: ู َุง َُّูู َูุง ุฑَุณَُْูู ุงِููู؟ َูุงَู: ุฅِุฐَุง َِْูููุชَُู َูุณَِّูู ْ ุนََِْููู، َูุฅِุฐَุง ุฏَุนَุงَู َูุฃَุฌِุจُْู، َูุฅِุฐَุง ุงุณْุชَْูุตَุญََู َูุงْูุตَุญْ َُูู، َูุฅِุฐَุง ุนَุทَุณَ َูุญَู ِุฏَ ุงَููู َูุณَู ِّุชُْู، َูุฅِุฐَุง ู َุฑِุถَ َูุนُุฏُْู، َูุฅِุฐَุง ู َุงุชَ َูุงุชَّุจِุนُْู
“Hak seorang muslim atas muslim yang lain ada enam.” Beliau pun ditanya, “Apa saja, ya Rasulullah?” Jawab beliau, “Jika engkau bertemu dengannya, ucapkan salam kepadanya. Jika dia memanggilmu, penuhi panggilannya. Jika dia meminta nasihat kepadamu, berikan nasihat kepadanya. Jika dia bersin lalu memuji Allah, doakanlah dia1. Jika dia sakit, jenguklah dia; dan jika dia meninggal, iringkanlah jenazahnya.” (HR. Al-Bukhari no. 1240 dan Muslim no. 2162)
Dinukilkan pula oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
ูุงَ ุชَุฏْุฎَُُْููู ุงْูุฌََّูุฉَ ุญَุชَّู ุชُุคْู ُِููุง، َููุงَ ุชُุคْู ُِููุง ุญَุชَّู ุชَุญَุงุจُّูุง، ุฃََููุงَ ุฃَุฏُُُّููู ْ ุนََูู ุดَْูุกٍ ุฅِุฐَุง َูุนَْูุชُู ُُْูู ุชَุญَุงุจَุจْุชُู ْ؟ ุฃَْูุดُูุง ุงูุณَّูุงَู َ ุจََُْูููู ْ
“Kalian tidak akan masuk surga sampai kalian beriman, dan tidak akan sempurna iman kalian hingga kalian saling mencintai. Maukah aku tunjukkan kalian pada sesuatu yang jika kalian lakukan kalian akan saling mencintai? Sebarkanlah salam di antara kalian.” (HR. Muslim no. 54)
Al-Imam An-Nawawi rahimahullahu menjelaskan, dalam hadits ini terdapat anjuran kuat untuk menyebarkan salam dan menyampaikannya kepada seluruh kaum muslimin, baik yang engkau kenal maupun yang tidak engkau kenal. (Syarh Shahih Muslim, 2/35)
Beliau juga menjelaskan bahwa ucapan salam merupakan pintu pertama kerukunan dan kunci pembuka yang membawa rasa cinta. Dengan menyebarkan salam, semakin kokoh kedekatan antara kaum muslimin, serta menampakkan syi’ar mereka yang berbeda dengan para pemeluk agama lain. Di samping itu, di dalamnya juga terdapat latihan bagi jiwa seseorang untuk senantiasa berendah diri dan mengagungkan kehormatan kaum muslimin yang lainnya. (Syarh Shahih Muslim, 2/35)
Al-Bara` bin ‘Azib radhiyallahu ‘anhu menukilkan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam:
ุฃَْูุดُูุง ุงูุณَّูุงَู َ ุชَุณَْูู ُْูุง
“Sebarkanlah salam, niscaya kalian akan selamat.” (HR. Ahmad, dikatakan oleh Asy-Syaikh Al-Albani rahimahullahu dalam Shahih Al-Adabil Mufrad no. 604: hasan)
Maksudnya di sini, kalian akan selamat dari sikap;
saling menjauh dan pemutusan hubungan,
serta akan langgeng rasa saling cinta di antara kalian.
Hati kalian pun akan bersatu, dan hilanglah permusuhan serta pertikaian.
Banyak nukilan ucapan para orang shalih terdahulu yang menunjukkan keutamaan mengucapkan salam.
Di antaranya dari ‘Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu:
ุฅَِّู ุงูุณَّูุงَู َ ุงุณْู ٌ ู ِْู ุฃَุณْู َุงุกِ ุงِููู َูุถَุนَُู ุงُููู ِูู ุงْูุฃَุฑْุถِ، َูุฃَْูุดُُْูู ุจََُْูููู ْ، ุฅَِّู ุงูุฑَّุฌَُู ุฅِุฐَุง ุณََّูู َ ุนََูู ุงَْْูููู ِ َูุฑَุฏُّูุง ุนََِْููู َูุงَูุชْ ุนََِْูููู ْ َูุถُْู ุฏَุฑَุฌَุฉٍ، ِูุฃََُّูู ุฐََّูุฑَُูู ُ ุงูุณَّูุงَู َ، َูุฅِْู َูู ْ ُูุฑَุฏَّ ุนََِْููู ุฑَุฏَّ ุนََِْููู ู َْู َُูู ุฎَْูุฑٌ ู ُِْูู َูุฃَุทَْูุจُ
“Sesungguhnya As-Salam adalah salah satu nama Allah yang Allah letakkan di bumi, maka sebarkanlah salam di antara kalian. Sesungguhnya bila seseorang mengucapkan salam kepada suatu kaum, lalu mereka menjawab salamnya, maka dia memiliki keutamaan derajat di atas mereka karena dia telah mengingatkan mereka dengan salam. Dan bila tidak dijawab salamnya, maka akan dijawab oleh makhluk yang lebih baik darinya.” (HR. Al-Bukhari )
Memperdengarkan Ucapan Salam
Ketika menyampaikan salam, hendaknya seseorang memperdengarkan ucapan salamnya. Diriwayatkan oleh Tsabit bin ‘Ubaid rahimahullahu:
ุฃَุชَْูุชُ ู َุฌِْูุณًุง ِِْููู ุนَุจْุฏُ ุงِููู ุจُْู ุนُู َุฑَ ََููุงَู: ุฅِุฐَุง ุณََّูู ْุชَ َูุฃَุณْู ِุนْ، َูุฅََِّููุง ุชَุญَِّูุฉٌ ู ِْู ุนِْูุฏِ ุงِููู ู ُุจَุงุฑََูุฉٌ ุทَِّูุจَุฉٌ
“Aku pernah mendatangi suatu majelis yang di situ ada ‘Abdullah bin ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma. Maka beliau berkata, ‘Apabila engkau mengucapkan salam, perdengarkan ucapanmu. Karena ucapan salam itu penghormatan dari sisi Allah yang penuh berkah dan kebaikan’.” (HR. Al-Bukhari )
Mengucapkan salam dengan sempurna tentu memiliki keutamaan
Diceritakan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu:
ุฅَِّู ุฑَุฌُูุงً ู َุฑَّ ุนََูู ุฑَุณُِْูู ุงِููู ุตََّูู ุงُููู ุนََِْููู َูุณََّูู َ ََُููู ِْูู ู َุฌِْูุณٍ، ََููุงَู: ุงูุณَّูุงَู ُ ุนََُْูููู ْ. ََููุงَู: ุนَุดْุฑَ ุญَุณََูุงุชٍ. َูู َุฑَّ ุฑَุฌٌُู ุขุฎَุฑُ ََููุงَู: ุงูุณَّูุงَู ُ ุนََُْูููู ْ َูุฑَุญْู َุฉُ ุงِููู، ََููุงَู: ุนِุดْุฑَُْูู ุญَุณََูุฉً. َูู َุฑَّ ุฑَุฌٌُู ุขุฎَุฑُ ََููุงَู: ุงูุณَّูุงَู ُ ุนََُْูููู ْ َูุฑَุญْู َุฉُ ุงِููู َูุจَุฑََูุงุชُُู. ََููุงَู: ุซَูุงَุซَُْูู ุญَุณََูุฉً. ََููุงู َ ุฑَุฌٌُู ู َِู ุงْูู َุฌِْูุณِ ََููู ْ ُูุณَِّูู ْ، ََููุงَู ุฑَุณُُูู ุงِููู ุตََّูู ุงُููู ุนََِْููู َูุณََّูู َ: ู َุง ุฃَْูุดََู ู َุง َูุณَِู ุตَุงุญِุจُُูู ْ، ุฅِุฐَุง ุฌَุงุกَ ุฃَุญَุฏُُูู ُ ุงْูู َุฌِْูุณَ َُْูููุณَِّูู ْ، َูุฅِْู ุจَุฏَุง َُูู ุฃَْู َูุฌِْูุณَ ََْูููุฌِْูุณْ، َูุฅِุฐَุง َูุงู َ َُْูููุณَِّูู ْ، ู َุง ุงْูุฃَُْููู ุจِุฃَุญََّู ู َِู ุงْูุขุฎِุฑَุฉِ
Ada seseorang datang kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang saat itu sedang berada di suatu majelis. Orang itu berkata, “Assalamu ‘alaikum.” Beliau pun bersabda, “Dia mendapat sepuluh kebaikan.” Datang lagi seorang yang lain, lalu berkata, “Assalamu ‘alaikum warahmatullahi.” Beliau bersabda, “Dia mendapat duapuluh kebaikan.” Ada seorang lagi yang datang, lalu mengatakan, “Assalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuhu.” Beliau pun bersabda, “Dia mendapat tigapuluh kebaikan.” Kemudian ada seseorang yang bangkit meninggalkan majelis tanpa mengucapkan salam, maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pun mengatakan, “Betapa cepatnya teman kalian itu lupa. Jika salah seorang di antara kalian mendatangi suatu majelis, hendaknya dia mengucapkan salam. Bila ingin duduk, hendaknya dia duduk. Bila dia pergi meninggalkan majelis, hendaknya mengucapkan salam. Tidaklah salam yang pertama lebih utama daripada salam yang akhir.” (HR. Al-Bukhari)
Adinda semua adalah generasi islam yang selayaknya memberikan contoh terbaik dalam lingkungannya.
Jangan mudah terpengaruh dengan arus budaya yang begitu deras mengalir yang tidak jelas sumbernya darimana.
Memulai kebaikan dari diri sendiri lalu diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari adalah contoh pemuda islam yang berprestasi.
Dengan memberikan contoh yang baik Insya allah lingkungan adinda juga akan ikut terpengaruh pada kebiasaan yang baik.
๐ *Tanya Jawab :* ๐
1⃣Assalamu'alaikum ust ,mau tanya bagaimana sebaiknya membalas salam orang yg non islam ,misalnya saat dikelas gtu gurunya ucao salam lengkap
Syukron
▶Jawab
Apabila orang kafir mengucapkan salam kepada orang muslim, "Assaam 'Alaikum" (semoga kematian atas kalian), atau Assilaam 'Alaikum (bebatuan atas kalian), atau dengan kalimat salam yang tidak jelas, maka kita menjawabnya dengan, "Wa'alaikum" (dan atas kalian).
Anas bin Malik Radhiyallahu 'Anhu berkata, "Ada seorang yahudi melewati Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam lalu berkata, "Assaam 'Alaik." Maka Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam menjawab, "Wa'alaik". Kemudian beliau bersabda, "Tahukah kalian apa yang ia ucapkan?" Beliau bersabda, "Assaam 'alaik." Para sahabat berkata, "Wahai Rasulullah tidak bolehkah kami membunuhnya?" Beliau menjawab, "Jangan, apabila orang ahli kitab mengucapkan salam kepada kalian maka ucapkanlah, "Wa'alaik". (HR. Bukhari dan Muslim)
Dari Abdullah bin Dinar Radhiyallahu 'Anhu, ia pernah mendengar Ibnu Umar dan Umar bin Khathab Radhiyallahu 'Anhuma berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallambersabda, "Sesungguhnya orang-orang Yahudi apabila mereka mengucapkan salam kepada kalian, maka salah seorang mereka akan berkata, "Assaam 'Alaik." Karena itu jawablah (salamnya), "Wa'alaik." (HR. Muslim)
2⃣Aku indah umur masih imut 2000-2017๐
❓Bunda gimna klo ada non muslim yg mengucapkan salam kpda kita trs kita harus jawab bagaimna bun
syukron bunda๐
▶ *jawab*
Salam adalah salah satu hak seorang muslim terhadap muslim lainnya.
Jika kita telah mengucapkan salam tapi tidak ada yang menjawabnya maka tidak ada kerugian bagi kita.
Karena kita telah menunaikan kewajiban kita kepada sesama muslim.
Dan kita jangan menyerah atau putus asa untuk terus menyebarkan salam.
Sambil perlahan mengingatkan pada teman2 kita yang mungkin sulit menjawab salam, akan pentingnya menjawab salam.
3⃣Aku indah umur masih imut 2000-2017๐
❓Bunda gimna klo ada non muslim yg mengucapkan salam kpda kita trs kita harus jawab bagaimna bun
syukron bunda๐
▶ *jawab*Ini sama ya seperti nomor 1⃣ ๐
4⃣ Indah ~ 17th
❓Bunda klo ada yg ucap salam trs yg lain ga jawab katanya yg ga jawab salam berdosa yaa apa. bner bun ?
▶ *Jawab*Jika kita melihat dari hadits di atas, akan terlihat perintah untuk memulai mengucapkan salam ketika bertemu saudara muslim kita yang lain. Namun sebagaimana dinukil dari Ibnu ‘Abdil Barr dan selainnya, mereka mengatakan bahwa hukum memulai mengucapkan salam adalah sunnah, sedangkan hukum membalas salam adalah wajib.
Jika yang wajib tidak dilaksanakan maka pastilah akan berdosa
momod sebenarnya penasaran nih, mau tanya yaa.....
3⃣ Kitty ~ 18th (........)
❓Dalam salah satu hadist di atas, jika kita tidak ada yang menjawab salam, maka makhluk yang lebih baik, yang akan menjawabnya...., makhluk di sini manusia atau yang lain?
▶Jika kita melihat dari hadits di atas, akan terlihat perintah untuk memulai mengucapkan salam ketika bertemu saudara muslim kita yang lain. Namun sebagaimana dinukil dari Ibnu ‘Abdil Barr dan selainnya, mereka mengatakan bahwa hukum memulai mengucapkan salam adalah sunnah, sedangkan hukum membalas salam adalah wajib.
Jika yang wajib tidak dilaksanakan maka pastilah akan berdosa
5⃣ Aisyah ~ 13 th
❓Kl kita masuk rumah dalam keadaan kosong gak ada orang
Apakah wajib mengucapkan salam?
▶ *jawab*Tetap wajib adinda ..
Meski rumah terlihat kosong bagi mata kita
Tapi sebenarnya kita juga hidup berdampingan dengan makhluk Allah lainnya
Dengan mengucapkan salam
Maka akan membebaskan rumah dari gangguan makhluk lain yang ada di rumah tersebut..
6⃣ Haifa ~ 15 th (....)
❓Assalamualaikum wr wb
Mau tanya bun.. Misal kita lagi sholat.. Lalu kita denger ada yg mengucap salam diluar.. Apa yg mesti kita lakukan... Apa mesti berhenti dulu sholatny atau lanjutin sholatny... Trus ketika kita bertamu dan mengucap salam 3x tp gk ada jawaban.. Apa kita masih bisa ngucapin salam sampe ke 4 atau 5 kalinya bun ☺ Atau kita langsung pulang saja bun?
▶ *jawab*Waalaikum salam warrahmatullahi wabarakatuh
Jika ada yang mengucapkan salam ketika kita shalat
Maka sebaiknya kita menguatkan bacaan shalat kita agar tamu mengetahui bahwa kita sedang shalat.
Ketika bertamu adabnya
Mengucapkan salam 3x
Tidak mengintip ke rumah tuan rumah
Tidak bertamu di jam2 istirahat
Jadi cukup 3x mengucapkan salam
Jika tidak ada jawaban sebaiknya kita tidak menunggu
๐ *Cloosing statement :* ๐
〰〰〰〰〰〰๐ฆ
๐ค : Sholcan *Christy*
✍๐ผ : Sholcan *Haifa*
๐น๐
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
WAG : Telaga Surga
FB : Telaga Surga
IG : Telaga_Surga
Youtube : Telaga Surga
Blog : http://telagasurga17.blogspot.co.id/
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
๐๐
*GROUP TELAGA SURGA JUNIOR*
๐ : *Ahad, 08 Oktober 2017*
⏰ : 19.00 wib sd selesai
๐ *MENYEBARLUASKAN SALAM*
_๐ฐ๐ป : *Ustadzah Melya Lestari*
๐ *Materi :* ๐
Salah satu hal yang penting dalam kehidupan masyarakat muslim adalah menyebarkan salam.
Karena dengannya akan tumbuh rasa saling cinta di antara mereka, biarpun tidak saling mengenal.
Betapa banyak kita temui anjuran Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada kita untuk menyebarkan salam.
Sebagaimana disampaikan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda:
ุญَُّู ุงْูู ُุณِْูู ِ ุนََูู ุงْูู ُุณِْูู ِ ุณِุชٌّ. َِْููู: ู َุง َُّูู َูุง ุฑَุณَُْูู ุงِููู؟ َูุงَู: ุฅِุฐَุง َِْูููุชَُู َูุณَِّูู ْ ุนََِْููู، َูุฅِุฐَุง ุฏَุนَุงَู َูุฃَุฌِุจُْู، َูุฅِุฐَุง ุงุณْุชَْูุตَุญََู َูุงْูุตَุญْ َُูู، َูุฅِุฐَุง ุนَุทَุณَ َูุญَู ِุฏَ ุงَููู َูุณَู ِّุชُْู، َูุฅِุฐَุง ู َุฑِุถَ َูุนُุฏُْู، َูุฅِุฐَุง ู َุงุชَ َูุงุชَّุจِุนُْู
“Hak seorang muslim atas muslim yang lain ada enam.” Beliau pun ditanya, “Apa saja, ya Rasulullah?” Jawab beliau, “Jika engkau bertemu dengannya, ucapkan salam kepadanya. Jika dia memanggilmu, penuhi panggilannya. Jika dia meminta nasihat kepadamu, berikan nasihat kepadanya. Jika dia bersin lalu memuji Allah, doakanlah dia1. Jika dia sakit, jenguklah dia; dan jika dia meninggal, iringkanlah jenazahnya.” (HR. Al-Bukhari no. 1240 dan Muslim no. 2162)
Dinukilkan pula oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
ูุงَ ุชَุฏْุฎَُُْููู ุงْูุฌََّูุฉَ ุญَุชَّู ุชُุคْู ُِููุง، َููุงَ ุชُุคْู ُِููุง ุญَุชَّู ุชَุญَุงุจُّูุง، ุฃََููุงَ ุฃَุฏُُُّููู ْ ุนََูู ุดَْูุกٍ ุฅِุฐَุง َูุนَْูุชُู ُُْูู ุชَุญَุงุจَุจْุชُู ْ؟ ุฃَْูุดُูุง ุงูุณَّูุงَู َ ุจََُْูููู ْ
“Kalian tidak akan masuk surga sampai kalian beriman, dan tidak akan sempurna iman kalian hingga kalian saling mencintai. Maukah aku tunjukkan kalian pada sesuatu yang jika kalian lakukan kalian akan saling mencintai? Sebarkanlah salam di antara kalian.” (HR. Muslim no. 54)
Betapa banyak kita temui anjuran Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada kita untuk menyebarkan salam.
Sebagaimana disampaikan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda:
ุญَُّู ุงْูู ُุณِْูู ِ ุนََูู ุงْูู ُุณِْูู ِ ุณِุชٌّ. َِْููู: ู َุง َُّูู َูุง ุฑَุณَُْูู ุงِููู؟ َูุงَู: ุฅِุฐَุง َِْูููุชَُู َูุณَِّูู ْ ุนََِْููู، َูุฅِุฐَุง ุฏَุนَุงَู َูุฃَุฌِุจُْู، َูุฅِุฐَุง ุงุณْุชَْูุตَุญََู َูุงْูุตَุญْ َُูู، َูุฅِุฐَุง ุนَุทَุณَ َูุญَู ِุฏَ ุงَููู َูุณَู ِّุชُْู، َูุฅِุฐَุง ู َุฑِุถَ َูุนُุฏُْู، َูุฅِุฐَุง ู َุงุชَ َูุงุชَّุจِุนُْู
“Hak seorang muslim atas muslim yang lain ada enam.” Beliau pun ditanya, “Apa saja, ya Rasulullah?” Jawab beliau, “Jika engkau bertemu dengannya, ucapkan salam kepadanya. Jika dia memanggilmu, penuhi panggilannya. Jika dia meminta nasihat kepadamu, berikan nasihat kepadanya. Jika dia bersin lalu memuji Allah, doakanlah dia1. Jika dia sakit, jenguklah dia; dan jika dia meninggal, iringkanlah jenazahnya.” (HR. Al-Bukhari no. 1240 dan Muslim no. 2162)
Dinukilkan pula oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
ูุงَ ุชَุฏْุฎَُُْููู ุงْูุฌََّูุฉَ ุญَุชَّู ุชُุคْู ُِููุง، َููุงَ ุชُุคْู ُِููุง ุญَุชَّู ุชَุญَุงุจُّูุง، ุฃََููุงَ ุฃَุฏُُُّููู ْ ุนََูู ุดَْูุกٍ ุฅِุฐَุง َูุนَْูุชُู ُُْูู ุชَุญَุงุจَุจْุชُู ْ؟ ุฃَْูุดُูุง ุงูุณَّูุงَู َ ุจََُْูููู ْ
“Kalian tidak akan masuk surga sampai kalian beriman, dan tidak akan sempurna iman kalian hingga kalian saling mencintai. Maukah aku tunjukkan kalian pada sesuatu yang jika kalian lakukan kalian akan saling mencintai? Sebarkanlah salam di antara kalian.” (HR. Muslim no. 54)
Al-Imam An-Nawawi rahimahullahu menjelaskan, dalam hadits ini terdapat anjuran kuat untuk menyebarkan salam dan menyampaikannya kepada seluruh kaum muslimin, baik yang engkau kenal maupun yang tidak engkau kenal. (Syarh Shahih Muslim, 2/35)
Beliau juga menjelaskan bahwa ucapan salam merupakan pintu pertama kerukunan dan kunci pembuka yang membawa rasa cinta. Dengan menyebarkan salam, semakin kokoh kedekatan antara kaum muslimin, serta menampakkan syi’ar mereka yang berbeda dengan para pemeluk agama lain. Di samping itu, di dalamnya juga terdapat latihan bagi jiwa seseorang untuk senantiasa berendah diri dan mengagungkan kehormatan kaum muslimin yang lainnya. (Syarh Shahih Muslim, 2/35)
Al-Bara` bin ‘Azib radhiyallahu ‘anhu menukilkan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam:
ุฃَْูุดُูุง ุงูุณَّูุงَู َ ุชَุณَْูู ُْูุง
“Sebarkanlah salam, niscaya kalian akan selamat.” (HR. Ahmad, dikatakan oleh Asy-Syaikh Al-Albani rahimahullahu dalam Shahih Al-Adabil Mufrad no. 604: hasan)
Maksudnya di sini, kalian akan selamat dari sikap;
saling menjauh dan pemutusan hubungan,
serta akan langgeng rasa saling cinta di antara kalian.
Hati kalian pun akan bersatu, dan hilanglah permusuhan serta pertikaian.
Banyak nukilan ucapan para orang shalih terdahulu yang menunjukkan keutamaan mengucapkan salam.
Di antaranya dari ‘Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu:
ุฅَِّู ุงูุณَّูุงَู َ ุงุณْู ٌ ู ِْู ุฃَุณْู َุงุกِ ุงِููู َูุถَุนَُู ุงُููู ِูู ุงْูุฃَุฑْุถِ، َูุฃَْูุดُُْูู ุจََُْูููู ْ، ุฅَِّู ุงูุฑَّุฌَُู ุฅِุฐَุง ุณََّูู َ ุนََูู ุงَْْูููู ِ َูุฑَุฏُّูุง ุนََِْููู َูุงَูุชْ ุนََِْูููู ْ َูุถُْู ุฏَุฑَุฌَุฉٍ، ِูุฃََُّูู ุฐََّูุฑَُูู ُ ุงูุณَّูุงَู َ، َูุฅِْู َูู ْ ُูุฑَุฏَّ ุนََِْููู ุฑَุฏَّ ุนََِْููู ู َْู َُูู ุฎَْูุฑٌ ู ُِْูู َูุฃَุทَْูุจُ
“Sesungguhnya As-Salam adalah salah satu nama Allah yang Allah letakkan di bumi, maka sebarkanlah salam di antara kalian. Sesungguhnya bila seseorang mengucapkan salam kepada suatu kaum, lalu mereka menjawab salamnya, maka dia memiliki keutamaan derajat di atas mereka karena dia telah mengingatkan mereka dengan salam. Dan bila tidak dijawab salamnya, maka akan dijawab oleh makhluk yang lebih baik darinya.” (HR. Al-Bukhari )
Memperdengarkan Ucapan Salam
Ketika menyampaikan salam, hendaknya seseorang memperdengarkan ucapan salamnya. Diriwayatkan oleh Tsabit bin ‘Ubaid rahimahullahu:
ุฃَุชَْูุชُ ู َุฌِْูุณًุง ِِْููู ุนَุจْุฏُ ุงِููู ุจُْู ุนُู َุฑَ ََููุงَู: ุฅِุฐَุง ุณََّูู ْุชَ َูุฃَุณْู ِุนْ، َูุฅََِّููุง ุชَุญَِّูุฉٌ ู ِْู ุนِْูุฏِ ุงِููู ู ُุจَุงุฑََูุฉٌ ุทَِّูุจَุฉٌ
“Aku pernah mendatangi suatu majelis yang di situ ada ‘Abdullah bin ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma. Maka beliau berkata, ‘Apabila engkau mengucapkan salam, perdengarkan ucapanmu. Karena ucapan salam itu penghormatan dari sisi Allah yang penuh berkah dan kebaikan’.” (HR. Al-Bukhari )
Mengucapkan salam dengan sempurna tentu memiliki keutamaan
Diceritakan oleh Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu:
ุฅَِّู ุฑَุฌُูุงً ู َุฑَّ ุนََูู ุฑَุณُِْูู ุงِููู ุตََّูู ุงُููู ุนََِْููู َูุณََّูู َ ََُููู ِْูู ู َุฌِْูุณٍ، ََููุงَู: ุงูุณَّูุงَู ُ ุนََُْูููู ْ. ََููุงَู: ุนَุดْุฑَ ุญَุณََูุงุชٍ. َูู َุฑَّ ุฑَุฌٌُู ุขุฎَุฑُ ََููุงَู: ุงูุณَّูุงَู ُ ุนََُْูููู ْ َูุฑَุญْู َุฉُ ุงِููู، ََููุงَู: ุนِุดْุฑَُْูู ุญَุณََูุฉً. َูู َุฑَّ ุฑَุฌٌُู ุขุฎَุฑُ ََููุงَู: ุงูุณَّูุงَู ُ ุนََُْูููู ْ َูุฑَุญْู َุฉُ ุงِููู َูุจَุฑََูุงุชُُู. ََููุงَู: ุซَูุงَุซَُْูู ุญَุณََูุฉً. ََููุงู َ ุฑَุฌٌُู ู َِู ุงْูู َุฌِْูุณِ ََููู ْ ُูุณَِّูู ْ، ََููุงَู ุฑَุณُُูู ุงِููู ุตََّูู ุงُููู ุนََِْููู َูุณََّูู َ: ู َุง ุฃَْูุดََู ู َุง َูุณَِู ุตَุงุญِุจُُูู ْ، ุฅِุฐَุง ุฌَุงุกَ ุฃَุญَุฏُُูู ُ ุงْูู َุฌِْูุณَ َُْูููุณَِّูู ْ، َูุฅِْู ุจَุฏَุง َُูู ุฃَْู َูุฌِْูุณَ ََْูููุฌِْูุณْ، َูุฅِุฐَุง َูุงู َ َُْูููุณَِّูู ْ، ู َุง ุงْูุฃَُْููู ุจِุฃَุญََّู ู َِู ุงْูุขุฎِุฑَุฉِ
Ada seseorang datang kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang saat itu sedang berada di suatu majelis. Orang itu berkata, “Assalamu ‘alaikum.” Beliau pun bersabda, “Dia mendapat sepuluh kebaikan.” Datang lagi seorang yang lain, lalu berkata, “Assalamu ‘alaikum warahmatullahi.” Beliau bersabda, “Dia mendapat duapuluh kebaikan.” Ada seorang lagi yang datang, lalu mengatakan, “Assalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuhu.” Beliau pun bersabda, “Dia mendapat tigapuluh kebaikan.” Kemudian ada seseorang yang bangkit meninggalkan majelis tanpa mengucapkan salam, maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pun mengatakan, “Betapa cepatnya teman kalian itu lupa. Jika salah seorang di antara kalian mendatangi suatu majelis, hendaknya dia mengucapkan salam. Bila ingin duduk, hendaknya dia duduk. Bila dia pergi meninggalkan majelis, hendaknya mengucapkan salam. Tidaklah salam yang pertama lebih utama daripada salam yang akhir.” (HR. Al-Bukhari)
Adinda semua adalah generasi islam yang selayaknya memberikan contoh terbaik dalam lingkungannya.
Jangan mudah terpengaruh dengan arus budaya yang begitu deras mengalir yang tidak jelas sumbernya darimana.
Memulai kebaikan dari diri sendiri lalu diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari adalah contoh pemuda islam yang berprestasi.
Dengan memberikan contoh yang baik Insya allah lingkungan adinda juga akan ikut terpengaruh pada kebiasaan yang baik.
๐ *Tanya Jawab :* ๐
1⃣Assalamu'alaikum ust ,mau tanya bagaimana sebaiknya membalas salam orang yg non islam ,misalnya saat dikelas gtu gurunya ucao salam lengkap
Syukron
▶Jawab
Apabila orang kafir mengucapkan salam kepada orang muslim, "Assaam 'Alaikum" (semoga kematian atas kalian), atau Assilaam 'Alaikum (bebatuan atas kalian), atau dengan kalimat salam yang tidak jelas, maka kita menjawabnya dengan, "Wa'alaikum" (dan atas kalian).
Anas bin Malik Radhiyallahu 'Anhu berkata, "Ada seorang yahudi melewati Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam lalu berkata, "Assaam 'Alaik." Maka Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam menjawab, "Wa'alaik". Kemudian beliau bersabda, "Tahukah kalian apa yang ia ucapkan?" Beliau bersabda, "Assaam 'alaik." Para sahabat berkata, "Wahai Rasulullah tidak bolehkah kami membunuhnya?" Beliau menjawab, "Jangan, apabila orang ahli kitab mengucapkan salam kepada kalian maka ucapkanlah, "Wa'alaik". (HR. Bukhari dan Muslim)
Dari Abdullah bin Dinar Radhiyallahu 'Anhu, ia pernah mendengar Ibnu Umar dan Umar bin Khathab Radhiyallahu 'Anhuma berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallambersabda, "Sesungguhnya orang-orang Yahudi apabila mereka mengucapkan salam kepada kalian, maka salah seorang mereka akan berkata, "Assaam 'Alaik." Karena itu jawablah (salamnya), "Wa'alaik." (HR. Muslim)
2⃣Aku indah umur masih imut 2000-2017๐
❓Bunda gimna klo ada non muslim yg mengucapkan salam kpda kita trs kita harus jawab bagaimna bun
syukron bunda๐
▶ *jawab*
Salam adalah salah satu hak seorang muslim terhadap muslim lainnya.
Jika kita telah mengucapkan salam tapi tidak ada yang menjawabnya maka tidak ada kerugian bagi kita.
Karena kita telah menunaikan kewajiban kita kepada sesama muslim.
Dan kita jangan menyerah atau putus asa untuk terus menyebarkan salam.
Sambil perlahan mengingatkan pada teman2 kita yang mungkin sulit menjawab salam, akan pentingnya menjawab salam.
3⃣Aku indah umur masih imut 2000-2017๐
❓Bunda gimna klo ada non muslim yg mengucapkan salam kpda kita trs kita harus jawab bagaimna bun
syukron bunda๐
▶ *jawab*Ini sama ya seperti nomor 1⃣ ๐
4⃣ Indah ~ 17th
❓Bunda klo ada yg ucap salam trs yg lain ga jawab katanya yg ga jawab salam berdosa yaa apa. bner bun ?
▶ *Jawab*Jika kita melihat dari hadits di atas, akan terlihat perintah untuk memulai mengucapkan salam ketika bertemu saudara muslim kita yang lain. Namun sebagaimana dinukil dari Ibnu ‘Abdil Barr dan selainnya, mereka mengatakan bahwa hukum memulai mengucapkan salam adalah sunnah, sedangkan hukum membalas salam adalah wajib.
Jika yang wajib tidak dilaksanakan maka pastilah akan berdosa
momod sebenarnya penasaran nih, mau tanya yaa.....
3⃣ Kitty ~ 18th (........)
❓Dalam salah satu hadist di atas, jika kita tidak ada yang menjawab salam, maka makhluk yang lebih baik, yang akan menjawabnya...., makhluk di sini manusia atau yang lain?
▶Jika kita melihat dari hadits di atas, akan terlihat perintah untuk memulai mengucapkan salam ketika bertemu saudara muslim kita yang lain. Namun sebagaimana dinukil dari Ibnu ‘Abdil Barr dan selainnya, mereka mengatakan bahwa hukum memulai mengucapkan salam adalah sunnah, sedangkan hukum membalas salam adalah wajib.
Jika yang wajib tidak dilaksanakan maka pastilah akan berdosa
5⃣ Aisyah ~ 13 th
❓Kl kita masuk rumah dalam keadaan kosong gak ada orang
Apakah wajib mengucapkan salam?
▶ *jawab*Tetap wajib adinda ..
Meski rumah terlihat kosong bagi mata kita
Tapi sebenarnya kita juga hidup berdampingan dengan makhluk Allah lainnya
Dengan mengucapkan salam
Maka akan membebaskan rumah dari gangguan makhluk lain yang ada di rumah tersebut..
6⃣ Haifa ~ 15 th (....)
❓Assalamualaikum wr wb
Mau tanya bun.. Misal kita lagi sholat.. Lalu kita denger ada yg mengucap salam diluar.. Apa yg mesti kita lakukan... Apa mesti berhenti dulu sholatny atau lanjutin sholatny... Trus ketika kita bertamu dan mengucap salam 3x tp gk ada jawaban.. Apa kita masih bisa ngucapin salam sampe ke 4 atau 5 kalinya bun ☺ Atau kita langsung pulang saja bun?
▶ *jawab*Waalaikum salam warrahmatullahi wabarakatuh
Jika ada yang mengucapkan salam ketika kita shalat
Maka sebaiknya kita menguatkan bacaan shalat kita agar tamu mengetahui bahwa kita sedang shalat.
Ketika bertamu adabnya
Mengucapkan salam 3x
Tidak mengintip ke rumah tuan rumah
Tidak bertamu di jam2 istirahat
Jadi cukup 3x mengucapkan salam
Jika tidak ada jawaban sebaiknya kita tidak menunggu
๐ *Cloosing statement :* ๐
〰〰〰〰〰〰๐ฆ
๐ค : Sholcan *Christy*
✍๐ผ : Sholcan *Haifa*
๐น๐
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
WAG : Telaga Surga
FB : Telaga Surga
IG : Telaga_Surga
Youtube : Telaga Surga
Blog : http://telagasurga17.blogspot.co.id/
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
๐๐
Komentar
Posting Komentar