The Amazing S E D E K A H
✍๐ผ *NOTULENSI KAJIAN ONLINE*๐ฟ
*GROUP TELAGA SURGA*
๐ : Jumat, 24 Agustus 2018
⏰ : 19.30 wib sd selesai
๐ *"THE AMAZING SEDEKAH"*
๐ณ *Ustadz Dodi AbuEl*
: ุจِุณْููููููููููููููู ِ ุงِููู ุงูุฑَّุญْู َِู ุงูุฑَّุญِْููููููู ِ
๐ Keutamaan Zakat, Infak dan Sedekah
๐ฑ Kajian Tematik
๐ค Dodi AbuEl
Bismillah!
Mengeluarkan zakat, infak dan sedekah merupakan ibadah agung yang memiliki keutamaan dan manfaat yang sangat banyak bagi pelakunya di dunia dan di akhirat, di antaranya:
PERTAMA,
Membayar ZIS merupakan salah satu sifat orang-orang baik yang dijamin akan menjadi penghuni Surga.
Dalil → QS. Adz-Dzaariyaat: 15-19
KEDUA,
Membayar ZIS merupakan salah satu sifat orang-orang beriman yang berhak diberi rahmat (kasih sayang dan kebaikan) oleh Allah Ta’ala.
Dalil → QS. At-Taubah: 71
KETIGA,
Orang yang membayar ZIS akan mendapatkan pahala besar yang berlipat ganda, dan harta (zakat)nya akan ditumbuh kembangkan oleh Allah.
Dalil → QS. Al-Baqarah: 276
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda : “Barangsiapa bersedekah senilai dengan sebiji Kurma dari penghasilan yang baik (halal) dan Allah hanya menerima sedekah yang baik (halal), maka sesungguhnya Allah akan menerima sedekahnya dengan tangan kanan-Nya, kemudian Dia menumbuh-kembangkannya bagi pemiliknya sebagaimana salah seorang dari kamu menumbuh-kembangkan anak kudanya sehingga menjadi seperti (sepenuh) gunung.” (HR. Al-Bukhari II/511 no.1344, dan Muslim II/702 no.1014).
KEEMPAT,
Membayar ZIS merupakan salah satu sebab dihapuskannya kesalahan dan dosa.
Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
َูุงูุตَّุฏََูุฉُ ุชُุทِْูุฆُ ุงْูุฎَุทِูุฆَุฉَ َูู َุง ُูุทِْูุฆُ ุงْูู َุงุกُ ุงَّููุงุฑَ
Artinya: “Dan sedekah itu dapat menghapuskan dosa (kesalahan) sebagaimana air dapat memadamkan api.” (HR. At-Tirmidzi V/11 no.2616, dan Ahmad V/231 no.22069).
KELIMA,
Membayar ZIS akan mensucikan harta dan jiwa pelakunya, menumbuh kembangkan harta (Zakat)nya, dan menjadi sebab terbukanya pintu-pintu rezeki. Dan yang jelas berkahnya akan melimpah.
Allah Ta’ala berfirman:
ุฎُุฐْ ู ِْู ุฃَู َْูุงِِููู ْ ุตَุฏََูุฉً ุชُุทَِّูุฑُُูู ْ َูุชُุฒَِِّูููู ْ ุจَِูุง
Artinya: “Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka.” (QS. At-Taubah: 103).
Dan diriwayatkan dari Abu Gharzah radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah berwasiat kepada para pedagang dengan sabda beliau:
َูุง ู َุนْุดَุฑَ ุงูุชُّุฌَّุงุฑِ ุฅَِّู ุงْูุจَْูุนَ َูุญْุถُุฑُُู ุงْูุญَُِูู َูุงَّููุบُْู َูุดُูุจُُูู ุจِุงูุตَّุฏََูุฉِ
Artinya: “Wahai para pedagang sesungguhnya jual beli ini dicampuri dengan perbuatan sia-sia dan sumpah, oleh karena itu bersihkanlah ia dengan sedekah.” (HR. Ahmad IV/6 no.16179, Nasai VII/14 no.3797, dan Ibnu Majah II/726 no.2145. Dan dinyatakan Shahih oleh syaikh Al-Albani).
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
ู َุง ََููุตَุชْ ุตَุฏََูุฉٌ ู ِْู ู َุงٍู
Artinya: “Sedekah (atau Zakat) itu tidak akan mengurangi harta benda.” (HR. Muslim IV/2001 no.2588).
KEENAM,
Membayar ZIS merupakan sebab datangnya segala kebaikan. Sedangkan meninggalkan kewajiban Zakat akan mendatangkan keburukan dan menyebabkan terhalangnya
kebaikan-kebaikan.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabd :
ََููู ْ َูู َْูุนُูุง ุฒََูุงุฉَ ุฃَู َْูุงِِููู ْ ุฅِูุงَّ ู ُِูุนُูุง ุงَْููุทْุฑَ ู َِู ุงูุณَّู َุงุกِ ََْููููุงَ ุงْูุจََูุงุฆِู ُ َูู ْ ُูู ْุทَุฑُูุง
Artinya: “Dan tidaklah mereka meninggalkan kewajiban (membayar) zakat harta benda mereka melainkan hujan tidak akan diturunkan kepada mereka. Kalau sekiranya bukan karena binatang ternak, niscaya mereka tidak akan diberi hujan (yakni mereka ditimpa kekeringan, pent).” (HR. Ibnu Majah II/1332 no.4019, dan dinyatakan SHOHIH oleh syaikh Al-Albani dalam Silsilah Al-Ahadits Ash-Shahihah no.105).
KETUJUH,
Orang yang membayar ZIS dengan niat ikhlas hanya karena Allah akan mendapatkan perlindungan dan naungan Arsy Allah Ta’ala di hari kiamat kelak.
Hal ini berdasarkan hadits Nabi berikut:
ุนَْู ุฃَุจِู ُูุฑَْูุฑَุฉَ ุนَِู ุงَّููุจِِّู – ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู – َูุงَู : « ุณَุจْุนَุฉٌ ُูุธُُِّููู ُ ุงَُّููู ِูู ุธِِِّูู َْููู َ ูุงَ ุธَِّู ุฅِูุงَّ ุธُُِّูู, ูุฐูุฑ ููู :… َูุฑَุฌٌُู ุชَุตَุฏََّู ุฃَุฎَْูู ุญَุชَّู ูุงَ ุชَุนَْูู َ ุดِู َุงُُูู ู َุง ุชُُِْููู َูู ُُِููู …
Artinya: Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Ada tujuh golongan manusia yang akan mendapatkan naungan dari Allah pada hari (Kiamat) yang tidak ada naungan kecuali naungan-Nya, diantaranya yaitu: “Seseorang yang menyedekahkan hartanya dengan sembunyi-sembunyi sehingga tangan kirinya tidak mengetahui apa yang diinfakkan oleh tangan kanannya.” (HR. Bukhari I/234 no.629, dan Muslim II/715 no.1031).
Maksudnya bersedekah dan berinfaq secara sembunyi-sembunyi tanpa diketahui oleh orang lain, sehingga lebih mudah untuk ikhlas dan jauh dari riya’.
KEDELAPAN,
Membayar Zakat, infak dan sedekah dapat mencegah & mengobati
berbagai macam penyakit, baik penyakit jasmani maupun rohani.
Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam: “Obatilah orang-orang yang sakit diantaramu dengan bersedekah.” (Shohih At-Targhib wa At-Tarhib).
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam juga pernah bersabda kepada orang yang mengeluhkan tentang kekerasan hatinya:
ุฅِْู ุฃَุฑَุฏْุชَ ุฃَْู ََِูููู َْููุจَُู ، َูุฃَุทْุนِู ِ ุงْูู ِุณَِْููู ، َูุงู ْุณَุญْ ุฑَุฃْุณَ ุงَْููุชِูู ِ
“Jika engkau ingin melunakkan hatimu, maka berilah makan pada orang miskin dan usaplah kepala anak yatim.” (HR. Ahmad II/263 no.7566, dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu, namun hadits ini derajatnya dinyatakan Dho’if (lemah) oleh syaikh Syu’aib Al-Arnauth karena di dalam sanadnya ada seorang periwayat hadits yang _majhul_ (tidak jelas identitasnya)).
KESEMBILAN,
Orang yang berinfaq dan bersedekah akan didoakan kebaikan oleh malaikat pada setiap harinya.
Hal ini bedasarkan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:
ู َุง ู ِْู َْููู ٍ ُูุตْุจِุญُ ุงْูุนِุจَุงุฏُ ِِููู ุฅِูุงَّ ู َََููุงِู َْููุฒِูุงَِู ََُُููููู ุฃَุญَุฏُُูู َุง ุงَُّูููู َّ ุฃَุนْุทِ ู ًُِْูููุง ุฎًََููุง ، ََُُููููู ุงูุขุฎَุฑُ ุงَُّูููู َّ ุฃَุนْุทِ ู ُู ْุณًِูุง ุชًََููุง
Artinya: “Tidaklah seorang hamba berada pada suatu hari melainkan akan turun dua malaikat yang salah satunya mengucapkan (doa), “Ya, Allah berilah orang-orang yang berinfaq itu balasan”, dan malaikat yang lain mengucapkan (doa), “Ya, Allah berilah pada orang yang bakhil/kikir kebinasaan (pada hartanya).”. (HR. Bukhari II/522 no.1374, dan Muslim II/700 no.1010, dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu).
KESEPULUH,
Membayar Zakat, infak dan sedekah merupakan indikasi kebenaran iman seorang hamba.
Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
َูุงูุตَّุฏََูุฉُ ุจُุฑَْูุงٌู
Artinya: “Bersedekah merupakan bukti (keimanan).” (HR.Muslim I/203 no.223).
KESEBELAS,
Mengeluarkan Zakat, infak dan sedekah dapat melindungi pelakunya dari siksa api neraka.
Dari Abu Sa’id al-Khudri radhiyallahu anhu, ia berkata: “Suatu ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam keluar pada hari raya Idul Adha atau Idul Fitri menuju tempat sholat dan melalui sekelompok wanita. Beliau bersabda: “Wahai kaum wanita, bersedekahlah, sesungguhnya aku telah diperlihatkan bahwa kalian adalah mayoritas penghuni neraka…”. (HR.Bukhari)
KEDUABELAS,
Membayar Zakat, Sedekah dan infak merupakan bukti kebenaran iman seorang hamba.
Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
َูุงูุตَّุฏََูุฉُ ุจُุฑَْูุงٌู
Artinya: “Bersedekah merupakan bukti (keimanan).” (HR. Muslim)
KETIGA BELAS,
Menunaikan Zakat, sedekah dan infak merupakan sarana untuk membantu dalam memenuhi kebutuhan hidup kaum fakir miskin.
KEEMPAT BELAS,
Menunaikan Zakat, sedekah dan infak bisa mengurangi kecemburuan sosisal, dendam dan rasa dongkol yang ada dalam dada fakir miskin. Karena masyarakat bawah pada umumnya jika melihat mereka yang berkelas ekonomi tinggi menghambur-hamburkan harta untuk sesuatu yang tidak bermanfaaat bisa tersulut rasa benci dan permusuhan mereka. Jika harta yang demikian melimpah itu dimanfaatkan untuk mengentaskan kemiskinan tentu akan terjalin keharmonisan dan cinta kasih antara si kaya dan si miskin.
KELIMA BELAS,
Membayar zakat, infak dan sedekah berarti memperluas peredaran harta benda/uang. Ini karena ketika harta dibelanjakan, maka perputarannya akan meluas dan lebih banyak pihak yang mengambil manfaat.
Demikian keutamaan Zakat, Sedekah dan Infak. Semoga menjadi ilmu yang bermanfaat, dan semakin memotivasi kita untuk mengamalkannya. Amiin.
ูุงููู ุฃุนูู ุจุงูุตูุงุจ
๐น *Tanya Jawab :*
1). ๐Atin
Ijin bertanya Tadz
Mohon dijelaskan beda infak dan shodaqah.
*Jawab :*
๐ณSedekah = Zakat, Zakat = Sedekah.
Dan Infak cakupannya lebih luas karena mencakup semua pembelanjaan harta kekayaan yang dimilikinya.
๐ Kalau begitu ada hitungan sesuai pendapatan?
๐ณ Zakat ada, Sedekah bebas, Infak bebas.
2). ๐Alya
Pernah mendengar waktu dulu kalau perbulan itu ada % nan uang yang harus di infak'an apa benar?
*Jawab :*
๐ณMaksudnya zakat pendapatan yang dipotong setiap bulan...?
Jika benar, maka sebenarnya tidak ada. Yang ada itu zakat mal.
๐ Zakat mal yang setaun sekali di hari Raya Idul Fitri bkn ummi?
๐ณ Tidak terikat dengan hari raya idul fitri. Terikatnya dengan *HAUL* dan *NISAB*
3). Assalamu'alaikum..
Ustadz, saya mau tanya.
Apakah benar kalau aqiqah bayi lahir lewat 21 hari termasuk shodaqoh?
Jazakallah ustadz
*Jawab :*
Ada yang berpendapat demikian.
4). Assalamu'alaikum mau nanya ustadz... Bagaimana kita menilai amalan ZIS kita diterima Allah SWT ?
Jawab :
Kenapa harus dinilai hayooo...?
Takut ngga sadar masih terselip niat yg salah ustadz...
Analoginya gini deh.
Misalnya kita ngekost. Terus kita bayar kost ke Pemilik. Apa yang kita nilai jika uang Kos kita sudah sampai ke Pemilik...?
5). Wuri_mau tanya kl sudah ada niat tp tiba2 ada hal yg sangat penting sehingga uang yg mau buat infak malah digunakan hal tersebut.gimana baiknya?
*Jawab :*
Dikuatkan kembali NIATNYA untuk Infak.
6). ๐♀Ustadz..
Artinya tidak ada zakat profesi ?
Untuk zakat mal pegawai,menghitung nisab nya dari gaji kotor atau setelah dikurangi kebutuhan sehari hari
Jawab :
๐ณIya benaaar. Tidak adaa.
Yang ada hanya zakat mal sudah setahun dan menyentuh nisabnya.
Zakat penghasilan itu yang dikeluarkan adalah harta.
Di Islam itu hanya mengenal Zakat Fitrah dan Zakat Mal.
Zakat Profesi itu banyak yang mengqiyaskan dengan Zakat hasil pertanian.
Karena zakat mal ada ketentuannya.
Dan jika tidak memenuhi ketentuannya maka bukan masuk zakat.
Akhirnya hanya SEDEKAH saja.
Dalilnya hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
“Tidak ada zakat atas harta, kecuali yang telah melampaui satu haul (satu tahun).” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dihasankan oleh Syaikh al AlBani).
Dalil nishab ini adalah sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Tidak ada kewajiban atas kamu sesuatupun – yaitu dalam emas – sampai memiliki 20 dinar. Jika telah memiliki 20 dinar dan telah berlalu satu haul, maka terdapat padanya zakat ½ dinar. Selebihnya dihitung sesuai dengan hal itu, dan tidak ada zakat pada harta, kecuali setelah satu haul.” (HR. Abu Daud, Tirmidzi)
Kesimpulannya → Haul [mengendap setahun] dan masuk Nisabnya 20 dinar equal dengan 85 Gram Emas.
Jadi kalau ada tabungan dan simpanan emas yang senilai total 85 gram emas, jika @500.000 per gram, maka nilai rupiahnya = 42,5 Juta.
Baru dikeluarkan Zakat Mal sebesar 2,5%.
Total Tabungan dan Emas yang nilainya > 42,5 Juta dan sudah setahun maka Zakat malnya dikeluarkan 2,5%.
Kalau mobil tidak disewakan hanya dipakai saja, maka tidak termasuk zakat mal.
Kalau gaji 5 Juta perbulan, maka cicilan tetap bulanan maksimum adalah 1,5 Juta.
Lewat dari itu maka sudah tidak sehat.
Dari gaji kita 5 juta, kebutuhan fix bulanan 2,5 Juta, maka untuk buffer minimal kita harus ada cadangan 6 bulan kedepan.
Jadi total harus ada 15 Juta ditabungan.
๐พ *To be continued..*
๐พ *session 2*
๐น
〰〰〰〰〰〰๐ฆ
๐ค : Sholcan *Karima*
✍๐ผ : Sholcan *ARni*
๐น
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
WAG : Telaga Surga
FB : Telaga Surga
IG : Telaga_Surga
Youtube : Telaga Surga
Blog : http://telagasurga17.blogspot.co.id/
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
๐๐
*GROUP TELAGA SURGA*
๐ : Jumat, 24 Agustus 2018
⏰ : 19.30 wib sd selesai
๐ *"THE AMAZING SEDEKAH"*
๐ณ *Ustadz Dodi AbuEl*
: ุจِุณْููููููููููููููู ِ ุงِููู ุงูุฑَّุญْู َِู ุงูุฑَّุญِْููููููู ِ
๐ Keutamaan Zakat, Infak dan Sedekah
๐ฑ Kajian Tematik
๐ค Dodi AbuEl
Bismillah!
Mengeluarkan zakat, infak dan sedekah merupakan ibadah agung yang memiliki keutamaan dan manfaat yang sangat banyak bagi pelakunya di dunia dan di akhirat, di antaranya:
PERTAMA,
Membayar ZIS merupakan salah satu sifat orang-orang baik yang dijamin akan menjadi penghuni Surga.
Dalil → QS. Adz-Dzaariyaat: 15-19
KEDUA,
Membayar ZIS merupakan salah satu sifat orang-orang beriman yang berhak diberi rahmat (kasih sayang dan kebaikan) oleh Allah Ta’ala.
Dalil → QS. At-Taubah: 71
KETIGA,
Orang yang membayar ZIS akan mendapatkan pahala besar yang berlipat ganda, dan harta (zakat)nya akan ditumbuh kembangkan oleh Allah.
Dalil → QS. Al-Baqarah: 276
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda : “Barangsiapa bersedekah senilai dengan sebiji Kurma dari penghasilan yang baik (halal) dan Allah hanya menerima sedekah yang baik (halal), maka sesungguhnya Allah akan menerima sedekahnya dengan tangan kanan-Nya, kemudian Dia menumbuh-kembangkannya bagi pemiliknya sebagaimana salah seorang dari kamu menumbuh-kembangkan anak kudanya sehingga menjadi seperti (sepenuh) gunung.” (HR. Al-Bukhari II/511 no.1344, dan Muslim II/702 no.1014).
KEEMPAT,
Membayar ZIS merupakan salah satu sebab dihapuskannya kesalahan dan dosa.
Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
َูุงูุตَّุฏََูุฉُ ุชُุทِْูุฆُ ุงْูุฎَุทِูุฆَุฉَ َูู َุง ُูุทِْูุฆُ ุงْูู َุงุกُ ุงَّููุงุฑَ
Artinya: “Dan sedekah itu dapat menghapuskan dosa (kesalahan) sebagaimana air dapat memadamkan api.” (HR. At-Tirmidzi V/11 no.2616, dan Ahmad V/231 no.22069).
KELIMA,
Membayar ZIS akan mensucikan harta dan jiwa pelakunya, menumbuh kembangkan harta (Zakat)nya, dan menjadi sebab terbukanya pintu-pintu rezeki. Dan yang jelas berkahnya akan melimpah.
Allah Ta’ala berfirman:
ุฎُุฐْ ู ِْู ุฃَู َْูุงِِููู ْ ุตَุฏََูุฉً ุชُุทَِّูุฑُُูู ْ َูุชُุฒَِِّูููู ْ ุจَِูุง
Artinya: “Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka.” (QS. At-Taubah: 103).
Dan diriwayatkan dari Abu Gharzah radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah berwasiat kepada para pedagang dengan sabda beliau:
َูุง ู َุนْุดَุฑَ ุงูุชُّุฌَّุงุฑِ ุฅَِّู ุงْูุจَْูุนَ َูุญْุถُุฑُُู ุงْูุญَُِูู َูุงَّููุบُْู َูุดُูุจُُูู ุจِุงูุตَّุฏََูุฉِ
Artinya: “Wahai para pedagang sesungguhnya jual beli ini dicampuri dengan perbuatan sia-sia dan sumpah, oleh karena itu bersihkanlah ia dengan sedekah.” (HR. Ahmad IV/6 no.16179, Nasai VII/14 no.3797, dan Ibnu Majah II/726 no.2145. Dan dinyatakan Shahih oleh syaikh Al-Albani).
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
ู َุง ََููุตَุชْ ุตَุฏََูุฉٌ ู ِْู ู َุงٍู
Artinya: “Sedekah (atau Zakat) itu tidak akan mengurangi harta benda.” (HR. Muslim IV/2001 no.2588).
KEENAM,
Membayar ZIS merupakan sebab datangnya segala kebaikan. Sedangkan meninggalkan kewajiban Zakat akan mendatangkan keburukan dan menyebabkan terhalangnya
kebaikan-kebaikan.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabd :
ََููู ْ َูู َْูุนُูุง ุฒََูุงุฉَ ุฃَู َْูุงِِููู ْ ุฅِูุงَّ ู ُِูุนُูุง ุงَْููุทْุฑَ ู َِู ุงูุณَّู َุงุกِ ََْููููุงَ ุงْูุจََูุงุฆِู ُ َูู ْ ُูู ْุทَุฑُูุง
Artinya: “Dan tidaklah mereka meninggalkan kewajiban (membayar) zakat harta benda mereka melainkan hujan tidak akan diturunkan kepada mereka. Kalau sekiranya bukan karena binatang ternak, niscaya mereka tidak akan diberi hujan (yakni mereka ditimpa kekeringan, pent).” (HR. Ibnu Majah II/1332 no.4019, dan dinyatakan SHOHIH oleh syaikh Al-Albani dalam Silsilah Al-Ahadits Ash-Shahihah no.105).
KETUJUH,
Orang yang membayar ZIS dengan niat ikhlas hanya karena Allah akan mendapatkan perlindungan dan naungan Arsy Allah Ta’ala di hari kiamat kelak.
Hal ini berdasarkan hadits Nabi berikut:
ุนَْู ุฃَุจِู ُูุฑَْูุฑَุฉَ ุนَِู ุงَّููุจِِّู – ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู – َูุงَู : « ุณَุจْุนَุฉٌ ُูุธُُِّููู ُ ุงَُّููู ِูู ุธِِِّูู َْููู َ ูุงَ ุธَِّู ุฅِูุงَّ ุธُُِّูู, ูุฐูุฑ ููู :… َูุฑَุฌٌُู ุชَุตَุฏََّู ุฃَุฎَْูู ุญَุชَّู ูุงَ ุชَุนَْูู َ ุดِู َุงُُูู ู َุง ุชُُِْููู َูู ُُِููู …
Artinya: Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Ada tujuh golongan manusia yang akan mendapatkan naungan dari Allah pada hari (Kiamat) yang tidak ada naungan kecuali naungan-Nya, diantaranya yaitu: “Seseorang yang menyedekahkan hartanya dengan sembunyi-sembunyi sehingga tangan kirinya tidak mengetahui apa yang diinfakkan oleh tangan kanannya.” (HR. Bukhari I/234 no.629, dan Muslim II/715 no.1031).
Maksudnya bersedekah dan berinfaq secara sembunyi-sembunyi tanpa diketahui oleh orang lain, sehingga lebih mudah untuk ikhlas dan jauh dari riya’.
KEDELAPAN,
Membayar Zakat, infak dan sedekah dapat mencegah & mengobati
berbagai macam penyakit, baik penyakit jasmani maupun rohani.
Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam: “Obatilah orang-orang yang sakit diantaramu dengan bersedekah.” (Shohih At-Targhib wa At-Tarhib).
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam juga pernah bersabda kepada orang yang mengeluhkan tentang kekerasan hatinya:
ุฅِْู ุฃَุฑَุฏْุชَ ุฃَْู ََِูููู َْููุจَُู ، َูุฃَุทْุนِู ِ ุงْูู ِุณَِْููู ، َูุงู ْุณَุญْ ุฑَุฃْุณَ ุงَْููุชِูู ِ
“Jika engkau ingin melunakkan hatimu, maka berilah makan pada orang miskin dan usaplah kepala anak yatim.” (HR. Ahmad II/263 no.7566, dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu, namun hadits ini derajatnya dinyatakan Dho’if (lemah) oleh syaikh Syu’aib Al-Arnauth karena di dalam sanadnya ada seorang periwayat hadits yang _majhul_ (tidak jelas identitasnya)).
KESEMBILAN,
Orang yang berinfaq dan bersedekah akan didoakan kebaikan oleh malaikat pada setiap harinya.
Hal ini bedasarkan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:
ู َุง ู ِْู َْููู ٍ ُูุตْุจِุญُ ุงْูุนِุจَุงุฏُ ِِููู ุฅِูุงَّ ู َََููุงِู َْููุฒِูุงَِู ََُُููููู ุฃَุญَุฏُُูู َุง ุงَُّูููู َّ ุฃَุนْุทِ ู ًُِْูููุง ุฎًََููุง ، ََُُููููู ุงูุขุฎَุฑُ ุงَُّูููู َّ ุฃَุนْุทِ ู ُู ْุณًِูุง ุชًََููุง
Artinya: “Tidaklah seorang hamba berada pada suatu hari melainkan akan turun dua malaikat yang salah satunya mengucapkan (doa), “Ya, Allah berilah orang-orang yang berinfaq itu balasan”, dan malaikat yang lain mengucapkan (doa), “Ya, Allah berilah pada orang yang bakhil/kikir kebinasaan (pada hartanya).”. (HR. Bukhari II/522 no.1374, dan Muslim II/700 no.1010, dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu).
KESEPULUH,
Membayar Zakat, infak dan sedekah merupakan indikasi kebenaran iman seorang hamba.
Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
َูุงูุตَّุฏََูุฉُ ุจُุฑَْูุงٌู
Artinya: “Bersedekah merupakan bukti (keimanan).” (HR.Muslim I/203 no.223).
KESEBELAS,
Mengeluarkan Zakat, infak dan sedekah dapat melindungi pelakunya dari siksa api neraka.
Dari Abu Sa’id al-Khudri radhiyallahu anhu, ia berkata: “Suatu ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam keluar pada hari raya Idul Adha atau Idul Fitri menuju tempat sholat dan melalui sekelompok wanita. Beliau bersabda: “Wahai kaum wanita, bersedekahlah, sesungguhnya aku telah diperlihatkan bahwa kalian adalah mayoritas penghuni neraka…”. (HR.Bukhari)
KEDUABELAS,
Membayar Zakat, Sedekah dan infak merupakan bukti kebenaran iman seorang hamba.
Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
َูุงูุตَّุฏََูุฉُ ุจُุฑَْูุงٌู
Artinya: “Bersedekah merupakan bukti (keimanan).” (HR. Muslim)
KETIGA BELAS,
Menunaikan Zakat, sedekah dan infak merupakan sarana untuk membantu dalam memenuhi kebutuhan hidup kaum fakir miskin.
KEEMPAT BELAS,
Menunaikan Zakat, sedekah dan infak bisa mengurangi kecemburuan sosisal, dendam dan rasa dongkol yang ada dalam dada fakir miskin. Karena masyarakat bawah pada umumnya jika melihat mereka yang berkelas ekonomi tinggi menghambur-hamburkan harta untuk sesuatu yang tidak bermanfaaat bisa tersulut rasa benci dan permusuhan mereka. Jika harta yang demikian melimpah itu dimanfaatkan untuk mengentaskan kemiskinan tentu akan terjalin keharmonisan dan cinta kasih antara si kaya dan si miskin.
KELIMA BELAS,
Membayar zakat, infak dan sedekah berarti memperluas peredaran harta benda/uang. Ini karena ketika harta dibelanjakan, maka perputarannya akan meluas dan lebih banyak pihak yang mengambil manfaat.
Demikian keutamaan Zakat, Sedekah dan Infak. Semoga menjadi ilmu yang bermanfaat, dan semakin memotivasi kita untuk mengamalkannya. Amiin.
ูุงููู ุฃุนูู ุจุงูุตูุงุจ
๐น *Tanya Jawab :*
1). ๐Atin
Ijin bertanya Tadz
Mohon dijelaskan beda infak dan shodaqah.
*Jawab :*
๐ณSedekah = Zakat, Zakat = Sedekah.
Dan Infak cakupannya lebih luas karena mencakup semua pembelanjaan harta kekayaan yang dimilikinya.
๐ Kalau begitu ada hitungan sesuai pendapatan?
๐ณ Zakat ada, Sedekah bebas, Infak bebas.
2). ๐Alya
Pernah mendengar waktu dulu kalau perbulan itu ada % nan uang yang harus di infak'an apa benar?
*Jawab :*
๐ณMaksudnya zakat pendapatan yang dipotong setiap bulan...?
Jika benar, maka sebenarnya tidak ada. Yang ada itu zakat mal.
๐ Zakat mal yang setaun sekali di hari Raya Idul Fitri bkn ummi?
๐ณ Tidak terikat dengan hari raya idul fitri. Terikatnya dengan *HAUL* dan *NISAB*
3). Assalamu'alaikum..
Ustadz, saya mau tanya.
Apakah benar kalau aqiqah bayi lahir lewat 21 hari termasuk shodaqoh?
Jazakallah ustadz
*Jawab :*
Ada yang berpendapat demikian.
4). Assalamu'alaikum mau nanya ustadz... Bagaimana kita menilai amalan ZIS kita diterima Allah SWT ?
Jawab :
Kenapa harus dinilai hayooo...?
Takut ngga sadar masih terselip niat yg salah ustadz...
Analoginya gini deh.
Misalnya kita ngekost. Terus kita bayar kost ke Pemilik. Apa yang kita nilai jika uang Kos kita sudah sampai ke Pemilik...?
5). Wuri_mau tanya kl sudah ada niat tp tiba2 ada hal yg sangat penting sehingga uang yg mau buat infak malah digunakan hal tersebut.gimana baiknya?
*Jawab :*
Dikuatkan kembali NIATNYA untuk Infak.
6). ๐♀Ustadz..
Artinya tidak ada zakat profesi ?
Untuk zakat mal pegawai,menghitung nisab nya dari gaji kotor atau setelah dikurangi kebutuhan sehari hari
Jawab :
๐ณIya benaaar. Tidak adaa.
Yang ada hanya zakat mal sudah setahun dan menyentuh nisabnya.
Zakat penghasilan itu yang dikeluarkan adalah harta.
Di Islam itu hanya mengenal Zakat Fitrah dan Zakat Mal.
Zakat Profesi itu banyak yang mengqiyaskan dengan Zakat hasil pertanian.
Karena zakat mal ada ketentuannya.
Dan jika tidak memenuhi ketentuannya maka bukan masuk zakat.
Akhirnya hanya SEDEKAH saja.
Dalilnya hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
“Tidak ada zakat atas harta, kecuali yang telah melampaui satu haul (satu tahun).” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dihasankan oleh Syaikh al AlBani).
Dalil nishab ini adalah sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Tidak ada kewajiban atas kamu sesuatupun – yaitu dalam emas – sampai memiliki 20 dinar. Jika telah memiliki 20 dinar dan telah berlalu satu haul, maka terdapat padanya zakat ½ dinar. Selebihnya dihitung sesuai dengan hal itu, dan tidak ada zakat pada harta, kecuali setelah satu haul.” (HR. Abu Daud, Tirmidzi)
Kesimpulannya → Haul [mengendap setahun] dan masuk Nisabnya 20 dinar equal dengan 85 Gram Emas.
Jadi kalau ada tabungan dan simpanan emas yang senilai total 85 gram emas, jika @500.000 per gram, maka nilai rupiahnya = 42,5 Juta.
Baru dikeluarkan Zakat Mal sebesar 2,5%.
Total Tabungan dan Emas yang nilainya > 42,5 Juta dan sudah setahun maka Zakat malnya dikeluarkan 2,5%.
Kalau mobil tidak disewakan hanya dipakai saja, maka tidak termasuk zakat mal.
Kalau gaji 5 Juta perbulan, maka cicilan tetap bulanan maksimum adalah 1,5 Juta.
Lewat dari itu maka sudah tidak sehat.
Dari gaji kita 5 juta, kebutuhan fix bulanan 2,5 Juta, maka untuk buffer minimal kita harus ada cadangan 6 bulan kedepan.
Jadi total harus ada 15 Juta ditabungan.
๐พ *To be continued..*
๐พ *session 2*
๐น
〰〰〰〰〰〰๐ฆ
๐ค : Sholcan *Karima*
✍๐ผ : Sholcan *ARni*
๐น
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
WAG : Telaga Surga
FB : Telaga Surga
IG : Telaga_Surga
Youtube : Telaga Surga
Blog : http://telagasurga17.blogspot.co.id/
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
๐๐
Komentar
Posting Komentar