Berniat Sebelum Melakukan Sesuatu
✍๐ผ *NOTULENSI KAJIAN ONLINE*๐ฟ
*KAREEMA (KAJIAN REMAJA MUSLIMAH)*
๐ : Sabtu, 23 September 2017
⏰ : 19.30 wib sd selesai
๐ *BERNIAT SEBELUM MELAKUKAN SESUATU*
_๐ฐ๐ป : *Bunda Lillah*
๐ *Materi :* ๐
ุงَْูุญَู ْุฏُ ِِููู ุงْูู َِِูู ุงْูุญَِّู ุงْูู ُุจِِْูู، ุงَّูุฐِู ุญَุจَุงَูุง ุจِุงْูุฅِْูู َุงِู ูุงِููููู. ุงََُّูููู َّ ุตَِّู ุนََูู ุณَِّูุฏَِูุง ู ُุญَู َّุฏ،ٍ ุฎَุงุชَู ِ ุงูุฃَْูุจَِูุงุกِ َูุงูู ُุฑْุณَِููู، َูุนََูู ุขِِูู ุงูุทَِّّูุจِِูู، َูุฃَุตْุญَุงุจِِู ุงูุฃَุฎَْูุงุฑِ ุฃَุฌْู َุนِูู، َูู َْู ุชَุจِุนَُูู ْ ุจِุฅِุญْุณَุงٍู ุฅَِูู َْููู ِ ุงูุฏِِّْูู. ุฃَู َّุง ุจَุนْุฏُ
Segala puji bagi Allah, al-Malik Al-Haqq, Al-Mubin, yang memberikan kita iman dan keyakinan. Ya Allah, limpahkan shalawat pada pemimpin kami Muhammad, penutup para nabi dan rasul, dan begitu pula pada keluarganya yang baik, kepada para sahabat pilihan, dan yang mengikuti mereka dengan penuh ihsan hingga hari kiamat.
Siapa yg bisa bantu, seberapa pentingnya niat dalam kehidupan kita?
[19:59, 9/23/2017] +62 858-1082-7600: ุนَْู ุนُู َุฑَ ุฃََّู ุฑَุณَُูู ุงَِّููู ุตََّูู ุงَّูููู ุนََِْููู َูุณََّูู َ َูุงَู ุฅَِّูู َุง ุงْูุฃَุนْู َุงُู ุจِุงَِّّูููุฉِ َُِِّูููู ุงู ْุฑِุฆٍ ู َุง ََููู َูู َْู َูุงَูุชْ ِูุฌْุฑَุชُُู ุฅَِูู ุงَِّููู َูุฑَุณُِِููู َِููุฌْุฑَุชُُู ุฅَِูู ุงَِّููู َูุฑَุณُِِููู َูู َْู َูุงَูุชْ ِูุฌْุฑَุชُُู ูุฏَُْููุง ُูุตِูุจَُูุง ุฃَِู ุงู ْุฑَุฃَุฉٍ َูุชَุฒََّูุฌَُูุง َِููุฌْุฑَุชُُู ุฅَِูู ู َุง َูุงุฌَุฑَ ุฅَِِْููู
Dari Umar radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Amal itu tergantung niatnya, dan seseorang hanya mendapatkan sesuai niatnya. Barang siapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, dan barang siapa yang hijrahnya karena dunia atau karena wanita yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya itu sesuai ke mana ia hijrah.” (HR. Bukhari, Muslim, dan empat imam Ahli Hadits)
kenapa niat itu penting?
karena syarat ibadah hanya dua, yaitu niat ikhlas dan mengikuti sunnah rasulullah saw
jadi yang membedakan satu kegiatan apakah kemudian dia bernilai ibadah atau tidak adalah NIAT Ikut Rasulullah nih....rajin puasa sunnah, tapi niatnya biar cepet kurus dan cantik di mata orang ๐ท
atau niatnya ikhlassss banget, kasih hadiah valentine...
heheheh
kedua2nya gak jadi bernilai ibadah
Niat selain sebagai penentu sebuah amal menjadi ibadah, juga betul banget tuh..... bisa jadi motivator kita.
niat itu akan menjadi why kenapa kita melakukan sesuatu
maka sebelum berniat, penting buat kita untuk tahu ilmunya. Istilahnya ilmu sebelum beramal
bagaimana kita akan berpayah2 sholat dluha kalau gak tahu itu bisa membuka rizki
bagaimana mau puasa sunnah 10 Muharram kalau gak tahu ternyata pahalanya adalah dihapuskan dosa setahun yang telah lampau
dalam hal agama, niat pun bisa menjadi pembeda satu ibadah dengan ibadah lainnya.
Niat Letaknya di Dalam Hati
Para ulama menjelaskan bahwa niat itu letaknya di dalam hati, bukan diucapkan sebagaimana dilakukan oleh sebagian orang.
Namun menurut pendapat saya pribadi, lafaz niat yang kita kenal selama ini, yang beredar di masyarakat juga di buku2 pelajaran, tujuannya adalah baik yakni membantu masyarakat yang tidak bisa berbahasa arab untuk bisa berniat dalam bahasa arab, spy terasa lebih khusyu'
yang tidak boleh adalah, lisan melafazkan niat namun hati kosong...
yang utama adalah muncul niat kuat dalam hati, meski lisan tak berucap
Dahulu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga mengerjakan wudhu, shalat, shadaqah, puasa, dan haji, namun beliau tidak pernah melafadzkan niatnya. Hal itu karena niat itu tempatnya di dalam hati. Dan Allah ‘Azza wa Jalla Maha Mengetahui apa-apa yang ada di dalam hati, dan tidak ada sedikit pun yang tersembunyi dariNya. Hal ini sesuai dengan firmanNya:
ُْูู ุฅِู ุชُุฎُْููุงْ ู َุง ِูู ุตُุฏُูุฑُِูู ْ ุฃَْู ุชُุจْุฏُُูู َูุนَْูู ُْู ุงُููู ََููุนَْูู ُ ู َุง ِูู ุงูุณَّู َุงَูุงุชِ َูู َุง ِูู ุงูุฃุฑْุถِ َูุงُููู ุนََูู ُِّูู ุดَْูุกٍ َูุฏِูุฑٌ
“Katakanlah: “Jika kamu menyembunyikan apa yang ada dalam hatimu atau kamu melahirkannya, pasti Allah mengetahui.” Allah mengetahui apa-apa yang ada di langit dan apa-apa yang ada di bumi. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (QS Ali ‘Imran [3]: 29)”
Para ulama menjelaskan bahwa jika ada seorang yang telah berniat untuk melakukan amal shalih tapi kemudian ia terhalang untuk melakukannya, maka akan dituliskan baginya pahala dari apa yang ia niatkan. Namun, jika ia sudah terbiasa melakukan suatu amalan kemudian suatu saat ia tidak bisa melakukannya karena udzur, maka akan dituliskan baginya pahala sempurna dari amalan yang biasa ia kerjakan tersebut. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
ุฅِุฐَุง ู َุฑِุถَ ุงْูุนَุจْุฏُ ุฃَْู ุณَุงَูุฑَ ُูุชِุจَ َُูู ู ِุซُْู ู َุง َูุงَู َูุนْู َُู ู ُِููู ًุง ุตَุญِูุญًุง
“Jika seorang hamba sakit atau bepergian, akan tetap dituliskan baginya pahala dari amalan yang biasa ia kerjakan saat ia sehat dan mukim.” (HR Al-Bukhari, no. 2996)
Contoh dari penjelasan hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam di atas, misalnya: Apabila kita terbiasa melakukan puasa sunnah Senin Kamis, dan suatu hari kita tidak bisa melakukannya karena sakit atau safar, maka Allah akan tetap menuliskan bagi kita pahala sempurna dari amalan tersebut.
Begitu besar kasih sayang dan rahmat Allah Ta’ala kepada kita, hingga niat baik saja sudah dinilai dan ditulis sebagai pahala, subhanallah. Niat baik di sini, tentunya bukan sekedar niat, tapi niat yang memang disertai usaha keras untuk merealisasikannya dalam perbuatan, walaupun akhirnya kita tidak bisa mengerjakannya karena ada alasan tertentu
kalau kemudian kita melaksnakan niat kita, tentu pahala akan bertambah sesuai nilai amalan tersebut
tapi niat buruk, tidak Allah tuliskan sampai kemudian orang tersebut melaksanakan amalan buruk tsb.
inti materi ttg niat, saya rasa cukup yah...
๐ *Tanya Jawab :* ๐
1.Melly
ana mau nanya,kalau misalnya ni biasanya kan ada orang yang malas untuk sholat.. terus dia mencari motivasi agar dia bisa rajin beribadah... dan dia dapat motivasinya... motivasinya itu adalah dia menyukai seorang yang soleha terus dia berniat untuk rajin beribadah agar kelak dia bisa jadi istri yang sholeha dan ibu yg baik...
Gimana bun,apakah motivasinya itu ngapapa atau malah bermasalah ?
๐Jawaban
Kurang bagus ya motivasinya dengan sesuatu yang haram...
lebih baik luruskan niat, bahwa ingin rajin beribadah krn tujuan menjadi wanita yang sholihah.
khawatir jika motivatornya kenapa2, trus kita ilfeel....males lagi ibadahnya
waduuuuh
2.Indah
kalo kita niat mau ngerjain sesuatu trus kita bilang ke org2 misalnya saya niat nanti. malam mau tahajud dia bilang niat ke org2 gtu itu boleh nda bunda
niat kita orang biar tau gtuu
๐Jawaban
tujuannya ngomong sama orang supaya apa ya?
kecuali tinggal di asrama, bilang sama temen supaya dibangunkan utk sholat malam, itu gak masalah
3.Juwita
Pertanyaan Juwi
Gini kak kalok misalnya niat awalnya memang kerna Allah, tapi kerna seiring berjalannya waktu dan lingkungan yg diniatkan kerna Allah ni pun uda berubah, jadi karna something gitu bun. Jadi bun kita bisa gak keluar dari situ, dan gimana dengan niat org ini tadi? Apakah pahalanya selama ini hangus ato gimana bun
๐Jawaban
naaaah...makanya ada istilah tajdiedunniat yaitu memperbaharui niat.
niat di awal, kmd di tengah saat diterpa sesuatu, luruskan kembali niat...upayakan hingga akhir senantiasa mengembalikan niat hanya untuk Allah semata
4.Irma:
Bund....klu niat sdh kuat...tp kok msh aj ad halangan bgaimna carany biar niat ๐ฏ
๐Jawaban
perkuat kembali why nya dari amalan yang akan kita lakukan.
kenapa kita harus mlakukan hal tsb
๐ *Cloosing statement :* ๐
mudah2an ilmu yang kita dapat malam ini mengingatkan kita kembali pentingnya niat sejak awalan amal, pertengahan bahkan hingga akhirnya.
perbaharui setiap kali kita merasa telah melenceng.
perbanyak niat baik, smoga menghantarkan kita kepada amal2 baik tersebut juga lainnya.
semangat ya anak2ku semua....
〰〰〰〰〰〰๐ฆ
๐ค : Sholcan *Lola*
✍๐ผ : Sholcan *Arita*
๐น๐
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
WAG : Telaga Surga
FB : Telaga Surga
IG : Telaga_Surga
Youtube : Telaga Surga
Blog : http://telagasurga17.blogspot.co.id/
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
๐๐
*KAREEMA (KAJIAN REMAJA MUSLIMAH)*
๐ : Sabtu, 23 September 2017
⏰ : 19.30 wib sd selesai
๐ *BERNIAT SEBELUM MELAKUKAN SESUATU*
_๐ฐ๐ป : *Bunda Lillah*
๐ *Materi :* ๐
ุงَْูุญَู ْุฏُ ِِููู ุงْูู َِِูู ุงْูุญَِّู ุงْูู ُุจِِْูู، ุงَّูุฐِู ุญَุจَุงَูุง ุจِุงْูุฅِْูู َุงِู ูุงِููููู. ุงََُّูููู َّ ุตَِّู ุนََูู ุณَِّูุฏَِูุง ู ُุญَู َّุฏ،ٍ ุฎَุงุชَู ِ ุงูุฃَْูุจَِูุงุกِ َูุงูู ُุฑْุณَِููู، َูุนََูู ุขِِูู ุงูุทَِّّูุจِِูู، َูุฃَุตْุญَุงุจِِู ุงูุฃَุฎَْูุงุฑِ ุฃَุฌْู َุนِูู، َูู َْู ุชَุจِุนَُูู ْ ุจِุฅِุญْุณَุงٍู ุฅَِูู َْููู ِ ุงูุฏِِّْูู. ุฃَู َّุง ุจَุนْุฏُ
Segala puji bagi Allah, al-Malik Al-Haqq, Al-Mubin, yang memberikan kita iman dan keyakinan. Ya Allah, limpahkan shalawat pada pemimpin kami Muhammad, penutup para nabi dan rasul, dan begitu pula pada keluarganya yang baik, kepada para sahabat pilihan, dan yang mengikuti mereka dengan penuh ihsan hingga hari kiamat.
Siapa yg bisa bantu, seberapa pentingnya niat dalam kehidupan kita?
[19:59, 9/23/2017] +62 858-1082-7600: ุนَْู ุนُู َุฑَ ุฃََّู ุฑَุณَُูู ุงَِّููู ุตََّูู ุงَّูููู ุนََِْููู َูุณََّูู َ َูุงَู ุฅَِّูู َุง ุงْูุฃَุนْู َุงُู ุจِุงَِّّูููุฉِ َُِِّูููู ุงู ْุฑِุฆٍ ู َุง ََููู َูู َْู َูุงَูุชْ ِูุฌْุฑَุชُُู ุฅَِูู ุงَِّููู َูุฑَุณُِِููู َِููุฌْุฑَุชُُู ุฅَِูู ุงَِّููู َูุฑَุณُِِููู َูู َْู َูุงَูุชْ ِูุฌْุฑَุชُُู ูุฏَُْููุง ُูุตِูุจَُูุง ุฃَِู ุงู ْุฑَุฃَุฉٍ َูุชَุฒََّูุฌَُูุง َِููุฌْุฑَุชُُู ุฅَِูู ู َุง َูุงุฌَุฑَ ุฅَِِْููู
Dari Umar radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Amal itu tergantung niatnya, dan seseorang hanya mendapatkan sesuai niatnya. Barang siapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, dan barang siapa yang hijrahnya karena dunia atau karena wanita yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya itu sesuai ke mana ia hijrah.” (HR. Bukhari, Muslim, dan empat imam Ahli Hadits)
kenapa niat itu penting?
karena syarat ibadah hanya dua, yaitu niat ikhlas dan mengikuti sunnah rasulullah saw
jadi yang membedakan satu kegiatan apakah kemudian dia bernilai ibadah atau tidak adalah NIAT Ikut Rasulullah nih....rajin puasa sunnah, tapi niatnya biar cepet kurus dan cantik di mata orang ๐ท
atau niatnya ikhlassss banget, kasih hadiah valentine...
heheheh
kedua2nya gak jadi bernilai ibadah
Niat selain sebagai penentu sebuah amal menjadi ibadah, juga betul banget tuh..... bisa jadi motivator kita.
niat itu akan menjadi why kenapa kita melakukan sesuatu
maka sebelum berniat, penting buat kita untuk tahu ilmunya. Istilahnya ilmu sebelum beramal
bagaimana kita akan berpayah2 sholat dluha kalau gak tahu itu bisa membuka rizki
bagaimana mau puasa sunnah 10 Muharram kalau gak tahu ternyata pahalanya adalah dihapuskan dosa setahun yang telah lampau
dalam hal agama, niat pun bisa menjadi pembeda satu ibadah dengan ibadah lainnya.
Niat Letaknya di Dalam Hati
Para ulama menjelaskan bahwa niat itu letaknya di dalam hati, bukan diucapkan sebagaimana dilakukan oleh sebagian orang.
Namun menurut pendapat saya pribadi, lafaz niat yang kita kenal selama ini, yang beredar di masyarakat juga di buku2 pelajaran, tujuannya adalah baik yakni membantu masyarakat yang tidak bisa berbahasa arab untuk bisa berniat dalam bahasa arab, spy terasa lebih khusyu'
yang tidak boleh adalah, lisan melafazkan niat namun hati kosong...
yang utama adalah muncul niat kuat dalam hati, meski lisan tak berucap
Dahulu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga mengerjakan wudhu, shalat, shadaqah, puasa, dan haji, namun beliau tidak pernah melafadzkan niatnya. Hal itu karena niat itu tempatnya di dalam hati. Dan Allah ‘Azza wa Jalla Maha Mengetahui apa-apa yang ada di dalam hati, dan tidak ada sedikit pun yang tersembunyi dariNya. Hal ini sesuai dengan firmanNya:
ُْูู ุฅِู ุชُุฎُْููุงْ ู َุง ِูู ุตُุฏُูุฑُِูู ْ ุฃَْู ุชُุจْุฏُُูู َูุนَْูู ُْู ุงُููู ََููุนَْูู ُ ู َุง ِูู ุงูุณَّู َุงَูุงุชِ َูู َุง ِูู ุงูุฃุฑْุถِ َูุงُููู ุนََูู ُِّูู ุดَْูุกٍ َูุฏِูุฑٌ
“Katakanlah: “Jika kamu menyembunyikan apa yang ada dalam hatimu atau kamu melahirkannya, pasti Allah mengetahui.” Allah mengetahui apa-apa yang ada di langit dan apa-apa yang ada di bumi. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.” (QS Ali ‘Imran [3]: 29)”
Para ulama menjelaskan bahwa jika ada seorang yang telah berniat untuk melakukan amal shalih tapi kemudian ia terhalang untuk melakukannya, maka akan dituliskan baginya pahala dari apa yang ia niatkan. Namun, jika ia sudah terbiasa melakukan suatu amalan kemudian suatu saat ia tidak bisa melakukannya karena udzur, maka akan dituliskan baginya pahala sempurna dari amalan yang biasa ia kerjakan tersebut. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
ุฅِุฐَุง ู َุฑِุถَ ุงْูุนَุจْุฏُ ุฃَْู ุณَุงَูุฑَ ُูุชِุจَ َُูู ู ِุซُْู ู َุง َูุงَู َูุนْู َُู ู ُِููู ًุง ุตَุญِูุญًุง
“Jika seorang hamba sakit atau bepergian, akan tetap dituliskan baginya pahala dari amalan yang biasa ia kerjakan saat ia sehat dan mukim.” (HR Al-Bukhari, no. 2996)
Contoh dari penjelasan hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam di atas, misalnya: Apabila kita terbiasa melakukan puasa sunnah Senin Kamis, dan suatu hari kita tidak bisa melakukannya karena sakit atau safar, maka Allah akan tetap menuliskan bagi kita pahala sempurna dari amalan tersebut.
Begitu besar kasih sayang dan rahmat Allah Ta’ala kepada kita, hingga niat baik saja sudah dinilai dan ditulis sebagai pahala, subhanallah. Niat baik di sini, tentunya bukan sekedar niat, tapi niat yang memang disertai usaha keras untuk merealisasikannya dalam perbuatan, walaupun akhirnya kita tidak bisa mengerjakannya karena ada alasan tertentu
kalau kemudian kita melaksnakan niat kita, tentu pahala akan bertambah sesuai nilai amalan tersebut
tapi niat buruk, tidak Allah tuliskan sampai kemudian orang tersebut melaksanakan amalan buruk tsb.
inti materi ttg niat, saya rasa cukup yah...
๐ *Tanya Jawab :* ๐
1.Melly
ana mau nanya,kalau misalnya ni biasanya kan ada orang yang malas untuk sholat.. terus dia mencari motivasi agar dia bisa rajin beribadah... dan dia dapat motivasinya... motivasinya itu adalah dia menyukai seorang yang soleha terus dia berniat untuk rajin beribadah agar kelak dia bisa jadi istri yang sholeha dan ibu yg baik...
Gimana bun,apakah motivasinya itu ngapapa atau malah bermasalah ?
๐Jawaban
Kurang bagus ya motivasinya dengan sesuatu yang haram...
lebih baik luruskan niat, bahwa ingin rajin beribadah krn tujuan menjadi wanita yang sholihah.
khawatir jika motivatornya kenapa2, trus kita ilfeel....males lagi ibadahnya
waduuuuh
2.Indah
kalo kita niat mau ngerjain sesuatu trus kita bilang ke org2 misalnya saya niat nanti. malam mau tahajud dia bilang niat ke org2 gtu itu boleh nda bunda
niat kita orang biar tau gtuu
๐Jawaban
tujuannya ngomong sama orang supaya apa ya?
kecuali tinggal di asrama, bilang sama temen supaya dibangunkan utk sholat malam, itu gak masalah
3.Juwita
Pertanyaan Juwi
Gini kak kalok misalnya niat awalnya memang kerna Allah, tapi kerna seiring berjalannya waktu dan lingkungan yg diniatkan kerna Allah ni pun uda berubah, jadi karna something gitu bun. Jadi bun kita bisa gak keluar dari situ, dan gimana dengan niat org ini tadi? Apakah pahalanya selama ini hangus ato gimana bun
๐Jawaban
naaaah...makanya ada istilah tajdiedunniat yaitu memperbaharui niat.
niat di awal, kmd di tengah saat diterpa sesuatu, luruskan kembali niat...upayakan hingga akhir senantiasa mengembalikan niat hanya untuk Allah semata
4.Irma:
Bund....klu niat sdh kuat...tp kok msh aj ad halangan bgaimna carany biar niat ๐ฏ
๐Jawaban
perkuat kembali why nya dari amalan yang akan kita lakukan.
kenapa kita harus mlakukan hal tsb
๐ *Cloosing statement :* ๐
mudah2an ilmu yang kita dapat malam ini mengingatkan kita kembali pentingnya niat sejak awalan amal, pertengahan bahkan hingga akhirnya.
perbaharui setiap kali kita merasa telah melenceng.
perbanyak niat baik, smoga menghantarkan kita kepada amal2 baik tersebut juga lainnya.
semangat ya anak2ku semua....
〰〰〰〰〰〰๐ฆ
๐ค : Sholcan *Lola*
✍๐ผ : Sholcan *Arita*
๐น๐
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
WAG : Telaga Surga
FB : Telaga Surga
IG : Telaga_Surga
Youtube : Telaga Surga
Blog : http://telagasurga17.blogspot.co.id/
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
๐๐
Komentar
Posting Komentar