Menjadi Ibu Sekaligus Sahabat Untuk Anak Jaman Now
✍πΌ *NOTULENSI KAJIAN ONLINE*πΏ
*GROUP TELAGA SURGA*
π : Rabu, 25 Juli 2018
⏰ : 19.30 wib sd selesai
π *"MENJADI IBU SEKALIGUS SAHABAT UNTUK ANAK JAMAN NOW"*
π° *USTADZAH TITIEK*
_Materi_
: Ψ¨Ψ³Ω Ψ§ΩΩΩ Ψ§ΩΨ±ΨΩ Ω Ψ§ΩΨ±ΨΩΩ
: Ψ§ΩْΨَΩ ْΨ―ُ ِΩΩΩِ Ψ±َΨ¨ِّ Ψ§ΩْΨΉَΨ§ΩَΩ ِΩْΩَ ΩَΨ§ΩΨ΅َّΩΨ§َΨ©ُ ΩَΨ§ΩΨ³َّΩΨ§َΩ ُ ΨΉَΩَΩ Ψ£َΨ΄ْΨ±َΩِ Ψ§ْΩΨ£َΩْΨ¨ِΩَΨ§Ψ‘ِ ΩَΨ§ΩْΩ ُΨ±ْΨ³َΩِΩْΩَ ΩَΨΉَΩَΩ Ψ§َΩِΩِ ΩَΨ΅َΨْΨ¨ِΩِ Ψ£َΨ¬ْΩ َΨΉِΩْΩَ Ψ£َΩ َّΨ§ Ψ¨َΨΉْΨ―ُ
Segala puji bagi Allah Sang Penguasa alam semesta. Semoga salawat serta keselamatan tercurahkan selalu kepada Nabi dan Rasul termulia. Berserta keluarga dan sahabat-sahabatnya, semuanya. Amma Ba'du.
Ummahat fillah ,
Tema kajian kita kali ini adalah
*MENJADI IBU*
sekaligus
*MENJADI SAHABAT*
begitu ya π
Menjadi ibu ,
,
Bagaimana kita menjadi ibu ?
Apa kewajiban dan tugas yg harus kita tunaikan sebagai ibu ?
π
π Mendidik anak menjadi anak yg sholeh/ sholehah
Yup.
Asah → mendidik
Asih → mencintai
Asuh → merawat
Untuk lebih jelas saya share dulu artikel copas..
πΈπΏπΈπΏπΈπΏπΈπΏπΈ
π«Ali Bin Abi Thalib r.a khalifah ke 4 setelah zaman kenabian, memberikan nasehat dalam pendidikan anak berdasarkan tahap usia perkembangannya :
*πAnak di usia 7 tahun pertama.*
Tujuh tahun pertama merupakan fase golden age (usia emas) setiap anak. Dimana pada usia ini, satu-satunya otak yang baru berkembang sempurna adalah “otak reptil” yang juga dimiliki oleh hewan. Karakterisktik dari otak reptile ini adalah kemampuan pertahanan diri anak dari ransangan. Hasil sebuah penelitian mengatakan bahwa sekitar 50% kapabilitas kecerdasan orang dewasa telah terjadi pada usia 4 tahun, 80% telah terjadi pada usia 8 tahun, dan mencapai titik tertinggi pada usia 18 tahun (Direktorat PAUD, 2004).
⁉Pada usia emas ini adalah usia dimana anak hiperaktif dengan tingkat emosional yang sangat tinggi dan tidak terkendali. Kemampuan meniru dan menyerap setiap yang disaksikan anak terjadi pada usia ini. Maka dari itu, hindari pertengkaran orang tua di hadapan anak usia emas ini dan hal-hal negatif lainnya seperti; berbohong, mencela, mengumpat, berbuat kekerasan, berkata-kata kotor, dsb. Karena akan berdampak buruk pada pertumbuhan emosional anak, yaitu tumbuh dengan penuh kecurigaan.
π *Anak di usia 7 tahun kedua*
π«Khalifah Ali bin Abi Thalib mengingatkan, anak pada usia ini hendaklah di didik layaknya tawanan perang; penjagaan penuh, dengan segala ketegasan dan komitmen yang tinggi dalam menerapkan segala peraturan. Rasululllah s.a.w juga menganjurkan kepada kita dalam sabdanya, untuk memerintahkan anak untuk mengerjakan shalat yang apabila pada usia 10 tahun masih meninggalkan shalat, hendaklah dipukul (dengan pukulan yang mendidik) agar menimbukan efek jera pada mereka.
π«Pada usia ini, anak mulai dapat membedakan mana yang baik dan buruk. Dianjurkan kepada orang tua untuk membiasakan anak dengan kegiatan-kegiatan kemandirian, memberi hukuman jika bersalah dan memberi rewardjika melakukan hal-hal yang prestatif. Hindari mendidik anak dengan menjanjikan reward apabila mau melakukan hal-hal yang kita perintahkan. Sebab, hal demikian hanya akan mendidik anak menjadi pribadi yang pamrih, hanya akan mau melakukan suatu perbuatan jika ada imbalan.
π―Hal yang perlu ditonjolkan pada usia 7 tahun kedua ini adalah penyadaran penuh kepada anak bahwa Allah Maha Melihat dan Maha Memberi Balasan yang berlipat-lipat atas setiap baik-buruknya perbuatan kita.
π *Anak di usia 7 tahun ketiga*
π« *Menjadikan anak layaknya sahabat, merupakan salah satu nasehat Ali bin Abi Thalib terhadap anak diusia 7 tahun ketiga* ini.
Sebab diusia 15-21 tahun ini adalah usia dimana anak masih dalam masa pencarian jati dirinya, labilitas tingkat tinggi, maka yang paling dan sangat dibutuhkan oleh mereka adalah orang-orang yang dapat memahami perasaan mereka, yang dapat solusi setiap permasalahan yang sedang mereka alami.
π«Pada usia remaja menuju dewasa ini anak-anak cenderung mencari ‘kenyamanan’ itu pada lawan jenis. Kerap kali, posisi orang tua menjadi tergantikan karena kehadiran ‘orang ketiga’ dalam kehidupan anak-anak. Meski raganya bersama orang tua, tetapi hati dan fikirannya sudah tidak lagi berada dalam kebersamaan didalam keluarga.
π«Usia remaja adalah usia yang membuat anak-anak terobsesi mengikuti setiap fantasi yang ada didalam fikiran mereka. Terutama bagi remaja diera digital, tontonan acapkali menjadi tuntunan; meniru dan mecomplak setiap tokoh yang diidolakan. Mereka mulai silau dengan fana dan fatamorgana. Kebahagiaan dan kesenangan selalu menjadi keniscayaan.Bahkan tidak sedikit remaja kekinian lupa dengan cita-cita yang dulu mereka gadang-gadangkan dimasa kanak-kanaknya. Terlebih diera digital ini, kejahatan media terhadap anak semakin tak kenal ampun. Fakta membuktikan, semua perkembangan seks pada anak, tumbang seiring perkembangan teknologi.
π« *Maka, sudah seharusnya para orang tua menjadi sahabat bagi anak-anaknya diusia 7 tahun ketiga ini*.
Jangan biarkan masa remaja anak-anak kita rusak diperbudak modernisasidan budaya kebarat-baratan. Remaja yang rusak adalah kegagalan penanaman aqidah dan akhlakul karimah diusia emas dan masa tawanan perang. Tegas tidak harus keras. Tetapi tegas, harus tegaan. Maksimalkan pendidikan anak di setiap fase perkembangannya, sebelum mereka tumbuh menjadi pribadi yang gagal dan kehilangan masa depannya.
Ummahat fillah ...
Kita mesti menjadi sahabat bagi anak anak remaja kita .
Bagaimana caranya ?
Apa yang harus kita lakukan sebagai sahabat mereka ?
Yuk simak tulisan berikut ya ..
Sahabat ialah,
Seorang untuk _berbagi rahasia_ dan impian..
Seorang yang *memeluk* mu ketika kau bersuka maupun duka..
Seorang yang *mengerti perasaan* mu di suatu waktu..
Seorang yang *menghiasi hari* mu ketika kau dalam sepi..
Seorang yang *menemani* mu mencapai masa depan..
Seorang yang *rela mengorbankan jiwa* dan raganya..
Sahabat ialah yang rela,
bahunya untuk di sandari,
tangannya nan hangat tuk di genggam..
Lengannya untuk menangkap ketika kau jatuh dan tergelincir..
Telinganya untuk *menampung masalah* mu ketika kau curahkan isi hati..
Hatinya yang *selalu sabar* dengan segala ocehanmu..
Seorang *yang hadir*, disaat-saat suka maupun duka..
Ialah yang hadir dalam *membantu masalah* mu..
Ialah yang hadir tuk *menyemangati* mu..
Ialah yang mau menjalani tugasnya dengan baik..
.. *Itulah Tugas Seorang sahabat* ..
Akhwat fillah , cukup itu materi pengantarnya ya.
Ttg jaman now nya ,
Ayok kita diskusi saja.
πΉ *Tanya Jawab :*
1⃣ Anis
Anak yg yg SMP kls 3,
Lbh suka pergi sm kita dibandingkan dg teman2nya,
Kl di rmh, gak pernah mau Maen Di luar,
Dia lbh banyak menghabiskan waktunya di dlm rmh, kadang nonton,kadang baca,
Sy membatasi anak2 utk pegang gadget,
Boleh pegang gadget Kl jum'at plg sekolah smp ahad siang.
Naah kadang, diwaktu kesempatan pegang gadget mereka Lbh banyak Maen gadget Dr pd ngobrol/maen keluar.
Kira2 bgmn solusi terbaiknya ustadzah?
π€ Jawaban :
Anak perempuan ya bunda Anis
Alhmdllh , jika anak2 perempuan kita betah di rumah, kalo pun keluar sukanya dengan kita juga.
Mereka jadi lebih terjaga , dan aman bukan ?
(Mengingat "seramnya" dunia di luar sana.)
Ibaratnya mereka sedang menguatkn diri , utk siap terbang ke alam bebas pada saat yg tepat. π
Jika mereka lagi asek dengan gadget , ajak ngobrol aja lewat gadget. Kayak kita gini .
π
Jadilah emak yang seru , asek , kekinian utk mereka . ππΈ
2⃣ Siti Hadijah di Medan ustazah..
Apakah anak remaja laki2 usia 14 thn cenderung tdk suka ditegur ya..suka merajuk..itu wajar ya ustazah..sbb saya baru ini punya anak remaja.
π€ Jawaban :
Ibu Siti Hadijah yang sholihah ,
Kebanyakan anak2 usia smp memang agak kesulitan mengendalikan emosi . Jadi bagi kita terlihat sprt mereka sedang suka membantah, merajuk , dsb .
Mereka mmbutuhkan bimbingan kita untuk mengenali dan meredam gejolak emosinya.
Jangan sampai kita malah terbawa emosi juga. Nnt kayak perang , deh . π
Waktu mengalami pertama kali anak pertama usia smp , saya agak terkejut juga. Koq dia tiba2 meledak ya ... eh lalu saya memahami . Situasi mereka hari hari itu sperti emak2 mau datang bulan . Bawaannya gak enak , butuh sesuatu yg menenangkan .
Kira2 begitu ya.
Anak ke 2, 3, dan 4 smp , saya sdh siap . π
3⃣ Era
Assalaamu'alaikum ustadzah..perkenaljan saya era. saya punya dua anak laki2.. usia 4 dan 7 thn..
Kadang saya merasa marah klo anak2 saya tidak menuruti aturan saya. Misal main air di dalam rumah yg bisa mnyebabkan terpeleset. Sya juga sudah menjelaskan sebab akibatnya. Tp koq kadang masih suka dilakukan hal2 yg sudah saya kasih tau ya ust, apakah itu wajar??
Trus anak saya yg umur 7 thn masih bolong2 sholatnya. Gmna cara mnyampaikan biar anak saya faham bahwa sholat itu wsjib ust? Terimakasih..ππ»
π€ Jawaban :
Waalaykumsalam
Bu Era, perintah mengajarkan sholat juga usia 7 tahun koq. Jadi jika usia 7 tahun sholat masih bolong2 tidak mengapa. Kan sedang belajar.
Paling penting di usia 7 tahun pertama untuk diajarkan itu bukan pengetahuan atau fiqh . Tapi prioritas ttg iman , dan adab ( akhlaq)
Tentu saja dengan cara2 yg sesuai dengan perkembangan usia 0-7 tahun?
4⃣ susi
Ustadzah, ijin bertanya.
Saya punya 2 anak remaja, yg pertama π§ lulus sma, yg kedua π€΅π»kelas X SMK, dr ngobrol2 dgn mrk kok pada nggak mau sklh tinggi2. Maunya langsung buka toko kaya abinya. To be enterpreuner. Mrk merasa sdh cukup lulus sma saja. Lha saya dan abinya kan pernah nyicip bangku kuliah. Anak2 kami malah nggak mau. Ayahnya meski punya ijazah s.1 tp lebih suka wiraswasta. Saya guru.
Bagaimana ya ustadzah agar anak2 ini punya semangat sekolah.
Trmksh ust.
π€ Jawaban :
Iya ibu.
Perkembangan dunia terkini , gelar akademik itu memang tidak utama.
Sekarang itu lebih utama gelar profesi atau sertifikasi .
Tidak harus masuk PT memang.
Tapi harus difahamkan ke anak , bahwa *sekolah memang tidak penting , tapi belajar itu wajib*
Jadi anak2 bisa dimotivasi untuk terus belajar , meski tidak kuliah bunda.
5⃣ Saya us
Anak saya 4, cewe, cowok, cewe, cewe.
Dari ke4 sifat nya berbeda-beda.
Malah yg" temua" red jawa nya. Itu yg nnr 4, usia tk, masuk pertama langsung sendiri berani, yg ke3 ampun deh, cengeng, ngeyelan, kalo ngamuk Melung2 berisik banget, kalo nangis g berhenti2, bikin dongkol ini hati.
Bagaimana sikap yg harus saya lakukan untuk menangani anak anak ya us...
Terimakasih sebelumnya
π€ Jawaban :
Iya bund . Tiap anak unik.
Masing2 butuh penanganan khusus .
Untuk anak yg berani , butuh kita arahkan
Untuk anak yg lemah , butuh kita kuatkan .
Oleh karena itu kita memang harus jadi ibu yg cerdas. ( ingat materi saya "menjadi ibu yg cerdas" kan )
π inget tidak ?
Materi tgl 13 maret 2018 nnt dibuka buka lagi ya ☺
6⃣ Fauziah
Ijin bertanya ya ustadzah
Bagaimana trik agar anak kita mau terbuka bercerita ttg dirinya pada kita sebagai ibunya..kebetulan anak saya yg no 3 saat ini klas 2 SMA.. jarang banget mau cerita ke saya gak seperti kakaknya walaupun laki2..tapi mereka cerita apa saja ke saya.. dr mulai soal kuliah sampai soal yg paling pribadi ..
Mohon solusi nya ..
π€ Jawaban :
Kadang untuk anak tertentu butuh pendekatan khusus, butuh situasi yg istimewa.
Apa bunda sudah punya jadwal kencan dengan anak2 ?
Ayo nge *date* dengan anak kita.
Beri mereka waktu dan momen spesial bersama kita. Berdua.
Jalan2 bareng , Ke kafe berdua, atau ke salon , atau shoping2 π
Nnt dia akan mrasa bahagia , dan setelahnya ... cerita mengalir lancar .., π
In syaa Allah .
Saya biasa ngedate dgn anak2 sejak kelas 6SD. Jadi perubahan2 penting ... terbaca semua.
7⃣Wuri_
bagaimana cara mengurangi dampak dari pergaulan yg g baik dan dari dampak sosial media?
π€ Jawab
Menguranginya ya dengan terus mendampingi , dan membimbing mereka.
Mendampingi berarti mengikuti pergerakan mereka,
Saya sampai punya banyak akun , karena masing2 anak suka sosmed nya beda2. Ada yg suka fb an , ada yg sukanya IG, ada yg line...
π
Hanya utk kepentingan mendampingi anak2.
8⃣Indah_
Saya mempunyai 3 anak yang masuk kategori 7 th kedua...(7-13)
Sy terbiasa memberikan reward pd anak saya.. akibatnya ya itu yg kt ustadzah itu..anak sy jd sk pamrih,..msh bs kah saya merubah pola mereka biar tdk pamrih...,bgm caranya...
π€ Jawab
Memberi reward tidak apa. Hanya rewardnya jangan materi. Karena sifat materi itu "tidak terpuaskan"
Ubahlah reward dengan sesuatu yg sifatnya nonmateri , seperti pelukan , kecupan , waktu spesial , dsb .
π
9⃣Fatimah
sy mmpunyai anak cowok umur 3th sangat aktif anknya.gmn ya cara mendidiknya tanpa hrs bertriak2 krn anknya sulit diam.apalg kl bermain jk temennya ganggu/gk meminjami mainan dia kdg suka mukul.bgmn ya ustadzah...ππ»
π€ Jawab
Anak sampai usia 7 tahun , harus banyak dipeluk .
Dinasehati sambil dipeluk sayang , biasanya lebih mudah bund.
Jika dia banyak disayang , dia akan menjadi anak yg penyayang juga kpd orang2 disekitarbya.
π
πΉ *Closing Statement :*
Semoga obrolan kita hari ini, bermanfaat untuk menjadikan putra putri kita semua generasi penerus yang tangguh.
Penegak panji2 islam di masa depan .
Aamiin.
πΈπΉ
〰〰〰〰〰〰π¦
π€ : Sholcan *Didah*
✍πΌ : Sholcan *Arni*
πΉ
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
WAG : Telaga Surga
FB : Telaga Surga
IG : Telaga_Surga
Youtube : Telaga Surga
Blog : http://telagasurga17.blogspot.co.id/
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
ππ
*GROUP TELAGA SURGA*
π : Rabu, 25 Juli 2018
⏰ : 19.30 wib sd selesai
π *"MENJADI IBU SEKALIGUS SAHABAT UNTUK ANAK JAMAN NOW"*
π° *USTADZAH TITIEK*
_Materi_
: Ψ¨Ψ³Ω Ψ§ΩΩΩ Ψ§ΩΨ±ΨΩ Ω Ψ§ΩΨ±ΨΩΩ
: Ψ§ΩْΨَΩ ْΨ―ُ ِΩΩΩِ Ψ±َΨ¨ِّ Ψ§ΩْΨΉَΨ§ΩَΩ ِΩْΩَ ΩَΨ§ΩΨ΅َّΩΨ§َΨ©ُ ΩَΨ§ΩΨ³َّΩΨ§َΩ ُ ΨΉَΩَΩ Ψ£َΨ΄ْΨ±َΩِ Ψ§ْΩΨ£َΩْΨ¨ِΩَΨ§Ψ‘ِ ΩَΨ§ΩْΩ ُΨ±ْΨ³َΩِΩْΩَ ΩَΨΉَΩَΩ Ψ§َΩِΩِ ΩَΨ΅َΨْΨ¨ِΩِ Ψ£َΨ¬ْΩ َΨΉِΩْΩَ Ψ£َΩ َّΨ§ Ψ¨َΨΉْΨ―ُ
Segala puji bagi Allah Sang Penguasa alam semesta. Semoga salawat serta keselamatan tercurahkan selalu kepada Nabi dan Rasul termulia. Berserta keluarga dan sahabat-sahabatnya, semuanya. Amma Ba'du.
Ummahat fillah ,
Tema kajian kita kali ini adalah
*MENJADI IBU*
sekaligus
*MENJADI SAHABAT*
begitu ya π
Menjadi ibu ,
,
Bagaimana kita menjadi ibu ?
Apa kewajiban dan tugas yg harus kita tunaikan sebagai ibu ?
π
π Mendidik anak menjadi anak yg sholeh/ sholehah
Yup.
Asah → mendidik
Asih → mencintai
Asuh → merawat
Untuk lebih jelas saya share dulu artikel copas..
πΈπΏπΈπΏπΈπΏπΈπΏπΈ
π«Ali Bin Abi Thalib r.a khalifah ke 4 setelah zaman kenabian, memberikan nasehat dalam pendidikan anak berdasarkan tahap usia perkembangannya :
*πAnak di usia 7 tahun pertama.*
Tujuh tahun pertama merupakan fase golden age (usia emas) setiap anak. Dimana pada usia ini, satu-satunya otak yang baru berkembang sempurna adalah “otak reptil” yang juga dimiliki oleh hewan. Karakterisktik dari otak reptile ini adalah kemampuan pertahanan diri anak dari ransangan. Hasil sebuah penelitian mengatakan bahwa sekitar 50% kapabilitas kecerdasan orang dewasa telah terjadi pada usia 4 tahun, 80% telah terjadi pada usia 8 tahun, dan mencapai titik tertinggi pada usia 18 tahun (Direktorat PAUD, 2004).
⁉Pada usia emas ini adalah usia dimana anak hiperaktif dengan tingkat emosional yang sangat tinggi dan tidak terkendali. Kemampuan meniru dan menyerap setiap yang disaksikan anak terjadi pada usia ini. Maka dari itu, hindari pertengkaran orang tua di hadapan anak usia emas ini dan hal-hal negatif lainnya seperti; berbohong, mencela, mengumpat, berbuat kekerasan, berkata-kata kotor, dsb. Karena akan berdampak buruk pada pertumbuhan emosional anak, yaitu tumbuh dengan penuh kecurigaan.
π *Anak di usia 7 tahun kedua*
π«Khalifah Ali bin Abi Thalib mengingatkan, anak pada usia ini hendaklah di didik layaknya tawanan perang; penjagaan penuh, dengan segala ketegasan dan komitmen yang tinggi dalam menerapkan segala peraturan. Rasululllah s.a.w juga menganjurkan kepada kita dalam sabdanya, untuk memerintahkan anak untuk mengerjakan shalat yang apabila pada usia 10 tahun masih meninggalkan shalat, hendaklah dipukul (dengan pukulan yang mendidik) agar menimbukan efek jera pada mereka.
π«Pada usia ini, anak mulai dapat membedakan mana yang baik dan buruk. Dianjurkan kepada orang tua untuk membiasakan anak dengan kegiatan-kegiatan kemandirian, memberi hukuman jika bersalah dan memberi rewardjika melakukan hal-hal yang prestatif. Hindari mendidik anak dengan menjanjikan reward apabila mau melakukan hal-hal yang kita perintahkan. Sebab, hal demikian hanya akan mendidik anak menjadi pribadi yang pamrih, hanya akan mau melakukan suatu perbuatan jika ada imbalan.
π―Hal yang perlu ditonjolkan pada usia 7 tahun kedua ini adalah penyadaran penuh kepada anak bahwa Allah Maha Melihat dan Maha Memberi Balasan yang berlipat-lipat atas setiap baik-buruknya perbuatan kita.
π *Anak di usia 7 tahun ketiga*
π« *Menjadikan anak layaknya sahabat, merupakan salah satu nasehat Ali bin Abi Thalib terhadap anak diusia 7 tahun ketiga* ini.
Sebab diusia 15-21 tahun ini adalah usia dimana anak masih dalam masa pencarian jati dirinya, labilitas tingkat tinggi, maka yang paling dan sangat dibutuhkan oleh mereka adalah orang-orang yang dapat memahami perasaan mereka, yang dapat solusi setiap permasalahan yang sedang mereka alami.
π«Pada usia remaja menuju dewasa ini anak-anak cenderung mencari ‘kenyamanan’ itu pada lawan jenis. Kerap kali, posisi orang tua menjadi tergantikan karena kehadiran ‘orang ketiga’ dalam kehidupan anak-anak. Meski raganya bersama orang tua, tetapi hati dan fikirannya sudah tidak lagi berada dalam kebersamaan didalam keluarga.
π«Usia remaja adalah usia yang membuat anak-anak terobsesi mengikuti setiap fantasi yang ada didalam fikiran mereka. Terutama bagi remaja diera digital, tontonan acapkali menjadi tuntunan; meniru dan mecomplak setiap tokoh yang diidolakan. Mereka mulai silau dengan fana dan fatamorgana. Kebahagiaan dan kesenangan selalu menjadi keniscayaan.Bahkan tidak sedikit remaja kekinian lupa dengan cita-cita yang dulu mereka gadang-gadangkan dimasa kanak-kanaknya. Terlebih diera digital ini, kejahatan media terhadap anak semakin tak kenal ampun. Fakta membuktikan, semua perkembangan seks pada anak, tumbang seiring perkembangan teknologi.
π« *Maka, sudah seharusnya para orang tua menjadi sahabat bagi anak-anaknya diusia 7 tahun ketiga ini*.
Jangan biarkan masa remaja anak-anak kita rusak diperbudak modernisasidan budaya kebarat-baratan. Remaja yang rusak adalah kegagalan penanaman aqidah dan akhlakul karimah diusia emas dan masa tawanan perang. Tegas tidak harus keras. Tetapi tegas, harus tegaan. Maksimalkan pendidikan anak di setiap fase perkembangannya, sebelum mereka tumbuh menjadi pribadi yang gagal dan kehilangan masa depannya.
Ummahat fillah ...
Kita mesti menjadi sahabat bagi anak anak remaja kita .
Bagaimana caranya ?
Apa yang harus kita lakukan sebagai sahabat mereka ?
Yuk simak tulisan berikut ya ..
Sahabat ialah,
Seorang untuk _berbagi rahasia_ dan impian..
Seorang yang *memeluk* mu ketika kau bersuka maupun duka..
Seorang yang *mengerti perasaan* mu di suatu waktu..
Seorang yang *menghiasi hari* mu ketika kau dalam sepi..
Seorang yang *menemani* mu mencapai masa depan..
Seorang yang *rela mengorbankan jiwa* dan raganya..
Sahabat ialah yang rela,
bahunya untuk di sandari,
tangannya nan hangat tuk di genggam..
Lengannya untuk menangkap ketika kau jatuh dan tergelincir..
Telinganya untuk *menampung masalah* mu ketika kau curahkan isi hati..
Hatinya yang *selalu sabar* dengan segala ocehanmu..
Seorang *yang hadir*, disaat-saat suka maupun duka..
Ialah yang hadir dalam *membantu masalah* mu..
Ialah yang hadir tuk *menyemangati* mu..
Ialah yang mau menjalani tugasnya dengan baik..
.. *Itulah Tugas Seorang sahabat* ..
Akhwat fillah , cukup itu materi pengantarnya ya.
Ttg jaman now nya ,
Ayok kita diskusi saja.
πΉ *Tanya Jawab :*
1⃣ Anis
Anak yg yg SMP kls 3,
Lbh suka pergi sm kita dibandingkan dg teman2nya,
Kl di rmh, gak pernah mau Maen Di luar,
Dia lbh banyak menghabiskan waktunya di dlm rmh, kadang nonton,kadang baca,
Sy membatasi anak2 utk pegang gadget,
Boleh pegang gadget Kl jum'at plg sekolah smp ahad siang.
Naah kadang, diwaktu kesempatan pegang gadget mereka Lbh banyak Maen gadget Dr pd ngobrol/maen keluar.
Kira2 bgmn solusi terbaiknya ustadzah?
π€ Jawaban :
Anak perempuan ya bunda Anis
Alhmdllh , jika anak2 perempuan kita betah di rumah, kalo pun keluar sukanya dengan kita juga.
Mereka jadi lebih terjaga , dan aman bukan ?
(Mengingat "seramnya" dunia di luar sana.)
Ibaratnya mereka sedang menguatkn diri , utk siap terbang ke alam bebas pada saat yg tepat. π
Jika mereka lagi asek dengan gadget , ajak ngobrol aja lewat gadget. Kayak kita gini .
π
Jadilah emak yang seru , asek , kekinian utk mereka . ππΈ
2⃣ Siti Hadijah di Medan ustazah..
Apakah anak remaja laki2 usia 14 thn cenderung tdk suka ditegur ya..suka merajuk..itu wajar ya ustazah..sbb saya baru ini punya anak remaja.
π€ Jawaban :
Ibu Siti Hadijah yang sholihah ,
Kebanyakan anak2 usia smp memang agak kesulitan mengendalikan emosi . Jadi bagi kita terlihat sprt mereka sedang suka membantah, merajuk , dsb .
Mereka mmbutuhkan bimbingan kita untuk mengenali dan meredam gejolak emosinya.
Jangan sampai kita malah terbawa emosi juga. Nnt kayak perang , deh . π
Waktu mengalami pertama kali anak pertama usia smp , saya agak terkejut juga. Koq dia tiba2 meledak ya ... eh lalu saya memahami . Situasi mereka hari hari itu sperti emak2 mau datang bulan . Bawaannya gak enak , butuh sesuatu yg menenangkan .
Kira2 begitu ya.
Anak ke 2, 3, dan 4 smp , saya sdh siap . π
3⃣ Era
Assalaamu'alaikum ustadzah..perkenaljan saya era. saya punya dua anak laki2.. usia 4 dan 7 thn..
Kadang saya merasa marah klo anak2 saya tidak menuruti aturan saya. Misal main air di dalam rumah yg bisa mnyebabkan terpeleset. Sya juga sudah menjelaskan sebab akibatnya. Tp koq kadang masih suka dilakukan hal2 yg sudah saya kasih tau ya ust, apakah itu wajar??
Trus anak saya yg umur 7 thn masih bolong2 sholatnya. Gmna cara mnyampaikan biar anak saya faham bahwa sholat itu wsjib ust? Terimakasih..ππ»
π€ Jawaban :
Waalaykumsalam
Bu Era, perintah mengajarkan sholat juga usia 7 tahun koq. Jadi jika usia 7 tahun sholat masih bolong2 tidak mengapa. Kan sedang belajar.
Paling penting di usia 7 tahun pertama untuk diajarkan itu bukan pengetahuan atau fiqh . Tapi prioritas ttg iman , dan adab ( akhlaq)
Tentu saja dengan cara2 yg sesuai dengan perkembangan usia 0-7 tahun?
4⃣ susi
Ustadzah, ijin bertanya.
Saya punya 2 anak remaja, yg pertama π§ lulus sma, yg kedua π€΅π»kelas X SMK, dr ngobrol2 dgn mrk kok pada nggak mau sklh tinggi2. Maunya langsung buka toko kaya abinya. To be enterpreuner. Mrk merasa sdh cukup lulus sma saja. Lha saya dan abinya kan pernah nyicip bangku kuliah. Anak2 kami malah nggak mau. Ayahnya meski punya ijazah s.1 tp lebih suka wiraswasta. Saya guru.
Bagaimana ya ustadzah agar anak2 ini punya semangat sekolah.
Trmksh ust.
π€ Jawaban :
Iya ibu.
Perkembangan dunia terkini , gelar akademik itu memang tidak utama.
Sekarang itu lebih utama gelar profesi atau sertifikasi .
Tidak harus masuk PT memang.
Tapi harus difahamkan ke anak , bahwa *sekolah memang tidak penting , tapi belajar itu wajib*
Jadi anak2 bisa dimotivasi untuk terus belajar , meski tidak kuliah bunda.
5⃣ Saya us
Anak saya 4, cewe, cowok, cewe, cewe.
Dari ke4 sifat nya berbeda-beda.
Malah yg" temua" red jawa nya. Itu yg nnr 4, usia tk, masuk pertama langsung sendiri berani, yg ke3 ampun deh, cengeng, ngeyelan, kalo ngamuk Melung2 berisik banget, kalo nangis g berhenti2, bikin dongkol ini hati.
Bagaimana sikap yg harus saya lakukan untuk menangani anak anak ya us...
Terimakasih sebelumnya
π€ Jawaban :
Iya bund . Tiap anak unik.
Masing2 butuh penanganan khusus .
Untuk anak yg berani , butuh kita arahkan
Untuk anak yg lemah , butuh kita kuatkan .
Oleh karena itu kita memang harus jadi ibu yg cerdas. ( ingat materi saya "menjadi ibu yg cerdas" kan )
π inget tidak ?
Materi tgl 13 maret 2018 nnt dibuka buka lagi ya ☺
6⃣ Fauziah
Ijin bertanya ya ustadzah
Bagaimana trik agar anak kita mau terbuka bercerita ttg dirinya pada kita sebagai ibunya..kebetulan anak saya yg no 3 saat ini klas 2 SMA.. jarang banget mau cerita ke saya gak seperti kakaknya walaupun laki2..tapi mereka cerita apa saja ke saya.. dr mulai soal kuliah sampai soal yg paling pribadi ..
Mohon solusi nya ..
π€ Jawaban :
Kadang untuk anak tertentu butuh pendekatan khusus, butuh situasi yg istimewa.
Apa bunda sudah punya jadwal kencan dengan anak2 ?
Ayo nge *date* dengan anak kita.
Beri mereka waktu dan momen spesial bersama kita. Berdua.
Jalan2 bareng , Ke kafe berdua, atau ke salon , atau shoping2 π
Nnt dia akan mrasa bahagia , dan setelahnya ... cerita mengalir lancar .., π
In syaa Allah .
Saya biasa ngedate dgn anak2 sejak kelas 6SD. Jadi perubahan2 penting ... terbaca semua.
7⃣Wuri_
bagaimana cara mengurangi dampak dari pergaulan yg g baik dan dari dampak sosial media?
π€ Jawab
Menguranginya ya dengan terus mendampingi , dan membimbing mereka.
Mendampingi berarti mengikuti pergerakan mereka,
Saya sampai punya banyak akun , karena masing2 anak suka sosmed nya beda2. Ada yg suka fb an , ada yg sukanya IG, ada yg line...
π
Hanya utk kepentingan mendampingi anak2.
8⃣Indah_
Saya mempunyai 3 anak yang masuk kategori 7 th kedua...(7-13)
Sy terbiasa memberikan reward pd anak saya.. akibatnya ya itu yg kt ustadzah itu..anak sy jd sk pamrih,..msh bs kah saya merubah pola mereka biar tdk pamrih...,bgm caranya...
π€ Jawab
Memberi reward tidak apa. Hanya rewardnya jangan materi. Karena sifat materi itu "tidak terpuaskan"
Ubahlah reward dengan sesuatu yg sifatnya nonmateri , seperti pelukan , kecupan , waktu spesial , dsb .
π
9⃣Fatimah
sy mmpunyai anak cowok umur 3th sangat aktif anknya.gmn ya cara mendidiknya tanpa hrs bertriak2 krn anknya sulit diam.apalg kl bermain jk temennya ganggu/gk meminjami mainan dia kdg suka mukul.bgmn ya ustadzah...ππ»
π€ Jawab
Anak sampai usia 7 tahun , harus banyak dipeluk .
Dinasehati sambil dipeluk sayang , biasanya lebih mudah bund.
Jika dia banyak disayang , dia akan menjadi anak yg penyayang juga kpd orang2 disekitarbya.
π
πΉ *Closing Statement :*
Semoga obrolan kita hari ini, bermanfaat untuk menjadikan putra putri kita semua generasi penerus yang tangguh.
Penegak panji2 islam di masa depan .
Aamiin.
πΈπΉ
〰〰〰〰〰〰π¦
π€ : Sholcan *Didah*
✍πΌ : Sholcan *Arni*
πΉ
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
WAG : Telaga Surga
FB : Telaga Surga
IG : Telaga_Surga
Youtube : Telaga Surga
Blog : http://telagasurga17.blogspot.co.id/
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
ππ
Komentar
Posting Komentar